Pengaruh komunikasi pendidik dengan peserta didik terhadap disiplin belajar pada mata pelajaran Aqidah akhlak: Penelitian pada siswa kelas X MA Ar-Rosyidiyah Kota Bandung

Komunikasi Pendidik dengan Peserta Didik menjadi prasyarat utama terciptanya proses pembelajaran yang efektif. Komunikasi pendidik dengan peserta didik itu sangat diperlukan untuk menanamkan sikap disiplin belajar kepada siswa. Karena disiplin belajar tidak muncul dengan sendiri, akan tetapi perlu dibentuk yaitu dengan melalui komunikasi pendidik terhadap peserta didik. Dalam penelitian ini di ajukan pertanyan yaitu Bagaimana komunikasi pendidik denngan peserta didik pada mata pelajaran Aqidah Akhlak ? Bagaimana disiplin belajar siswa pada mata pelajaran Aqidah Akhlak? Bagaimana pengaruh komunikasi pendidik dengan peserta didik terhadap disiplin belajar pada mata pelajaran Aqidah Akhlak di kelas X MA Ar-Rosyidiyah Kota Bandung ? Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Komunikasi pendidik dengan peserta didik pada mata pelajaran Aqidah Akhlak, kedisiplinan belajar siswa pada mata pelajaran Aqidah Akhlak, pengaruh komunikasi pendidik dengan peserta didik terhadap disiplin belajar pada mata pelajaran Aqidah Akhlak di kelas X MA Ar-Rosyidiyah Kota Bandung. Penelitian didasarkan pada asumsi bahwa intensitas disiplin beljarar siswa dipengaruhi salah satunya oleh faktor komunikasi pendidik dengan peserta didiknya. Berdasarkan asumsi tersebut, kemudian diajukan hipotesis sebagai berikut semakin positif komunikasi pendidik dengan peserta didik, maka semakin tinggi pula disiplin belajar mereka pada mata pelajaran aqidah akhlak Metode yang digunakan dalam penelitian yaitu metode deskriptif. Metode deskriptif adalah penelitian yang berusaha mendeskripsikan suatu gejala, peristiwa atau kejadian yang terjadi pada saat ini. Sampel nya terdiri dari 36 orang, sampel diambil dari kelas X MIA. Teknik pengumpulan data yaitu dilakukan dengan cara observasi, wawancara, dan angket. Lalu proses analisis data diuji dengan menggunakan dua pendekatan, yaitu analisis parsial dan korelasi. Hasil penelitian yaitu realitas tanggapan siswa terhadap komunikasi pendidik dengan peserta didik kategori baik dengan skor 4,04, karena berada pada interval 3,50–4,49. Realitas disiplin belajar mereka pada mata pelajaran aqidah akhlak termasuk kategori baik dengan skor 3,92, karena berada pada interval 3,50–4,49 hubungan dua variabel mempunyai hubungan signifikansi. Hasil uji hipotesis diperoleh harga thitung = 3,35 sedangkan harga ttabel = 1,81 dengan db = 28 dan taraf signifikansi 5%. Hasil tersebut terlihat bahwa thitung lebih besar dari ttabel. Maka Ho ditolak dan Ha diterima, artinya terdapat korelasi yang positif dan signifikan pengaruh komunikasi pendidik dengan peserta didik terhadap disiplin belajar mereka pada mata pelajaran aqidah akhlak’. Sedangkan untuk derajat korelasi variabel X dan Y yaitu sebesar 15%, dan 85% disiplin belajar siswa dipengaruhi oleh faktor lain