Evaluasi pendapatan asli daerah retribusi pengujian kendaraan bermotor pada Dinas Perhubungan Kota Bandung tahun anggaran 2013-2017

Indonesia merupakan suatu negara yang menganut sistem otonomi daerah dalam pengelolaan dan pelaksanaan pemerintahan. Pada pelaksanaan sistem otonomi daerah ini pemerintah pusat memberikan wewenang kepada pemerintah Kota/Kabupaten untuk mengelola dan mengatur pemerintahan daerah baik dari segi pembuatan kebijakan maupun sumber pembiayaan program. Sumber pembiayaan yang utama bersumber dari Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang diperoleh dari penerimaan pajak daerah dan retribusi daerah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana evaluasi pendapatan retribusi pengujian kendaraan bermotor pada Dinas Perhubungan Kota Bandung Tahun 2013-2017. Dengan menggunakan metode penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif peneliti memfokuskan pada suatu permasalahan yang terjadi dalam realisasi pendapatan retribusi pengujian bermotor yang tidak mencapai target. Data dalam penelitian ini diperoleh dari hasil observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pelaksanaan pengujian kendaraan bermotor pada Dinas Perhubungan Kota Bandung sudah dilaksanakan dengan baik dan sesuai dengan peraturan yang berlaku. Akan tetapi, dalam realisasi pendapatan Retribusi Pengujian Kendaraan Bermotor pada Dinas Perhubungan Kota Bandung Tahun 2013-2017 tidak mencapai target yang telah ditentukan, hal ini disebabkan oleh faktor rendahnya kesadaran masyarakat dalam pengujian kendaraan dan penetapan target yang terlalu tinggi dinilai tidak sesuai dengan potensi jumlah kendaraan wajib uji di Kota Bandung