Kontribusi Aisyiyah Wilayah Jawa Barat dalam pengembangan pendidikan dan sosial keagamaan tahun 2000-2015

Aisyiyah merupakan organisasi otonom khusus dari Muhammadiyah yang mempunyai Anggaran Dasar dan Rumah Tangga sendiri (AD/ART) yang didirikan oleh KH Ahmad Dahlan dan Nyai Walidah pada tahun 1917 yang bergerak dalam dimensi sosial, dakwah, pendidikan, dan berkontribusi dalam pelayanan kesehatan. Dari masa pendiriannya Aisyiyah sudah ikut terlibat dalam memecahkan masalah-masalah kehidupan masyarakat Jawa Barat. Berdasarkan uraian diatas terdapat beberapa rumusan sebagai berikut Pertama, Bagaimana sejarah pendirian organisasi Aisyiyah wilayah Jawa Barat? Kedua, Bagaimana Kontribusi Aisyiyah Wilayah Jawa Barat dalam Pengembangan Pendidikan dan Sosial Keagamaan tahun 2000-2015. Adapun metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian sejarah dengan tahapan-tahapan sebagai berikut: heuristik (pengumpulan sumber-sumber), kritik (menganalisis keautentikan dan kredibilitas sumber), interpretasi (penafsiran data) dan historiografi (penulisan sejarah). Berdasarkan hasil penelitian penulis organisasi Aisyiyah wilayah Jawa Barat berdiri pada tangal 16 Februari 1969 di Bandung dengan diadakannya Muktamar Muhammadiyah ke-36 di Bandung pada tahun 1965 dengan penyempurnaan struktural penyebutan wilayah yang bertempat di provinsi. Pendirian organisasi Aisyiyah wilayah dilator belakangi oleh: Pertama, melihat belum adanya struktur yang mengkoordinir setiap daerah-daerah, Kedua, didasarkan pada ketentuan ajaran Islam mengenai fungsi dan peranan wanita dalam melaksanakan tugas hidupnya. Adapun kontribusi Aisyiyah wilayah Jawa Barat dalam bidang pendidikan dan sosial keagamannya bisa dilihat dari setiap periode kepemimpinan. Periode pertama masa kepemimpianan Hj. Siti Fatimah (1965-1978) mendirikan sekolah pengatur Rawat Aisyiyah Bandung tahun 1972 periode kedua Hj. Siti Mariah (1978-1986) melaksanakan kegiatan buta huruf, mengadakan sekolah pendidikan guru, ketiga periode Hj Siti Sabiqah (1986-1985) Aisyiyah wilayah Jawa Barat juga membuka program pendidikan bidan yang pertama melalui program bidan swadaya, periode Kiki Zakiah (1995-2000) yang mendirikan Akdemi Keperawatan. Periode Noneng Djohaeni (2000-2005) melakukan melakukan gerakan GACA (Gerakan Aksi Cinta Anak), selanjutnya Periode Maemunah (2005-2010) menyelenggarakan AKBID dan masa kepemimpinan sampai tahun 2015 Hj. Muthiah Umar mendirikan Aisyiyah Boarding School, pengkajian Al-Quran, rumah lansia Bandung