Pengaruh receivable turn over dan inventory turn over terhadap net profit margin pada perusahaan yang terdaftar di Jakarta Islamic Index (JII): Studi di PT Kalbe Farma Tbk periode 2007-2017

Penelitian ini dilatarbelakangi asumsi teoritis bahwa profitabilitas dapat digunakan untuk mengukur kamampuan perusahaan dalam menghasilkan laba, salah satunya dengan menggunakan net profit margin. Rasio ini diukur dengan membandingkan antara laba bersih dengan penjualan bersih. Semakin tinggi perbandinagn laba bersih terhadap penjualan bersih, maka semakin naik kinerja keuangan perusahaan. Tingkat perputaran piutang dan persediaan yang tinggi dapat memaksimalkan profitabilitas dan kinerja keuangan secara efisien. Perputaran piutang juga menunjukkan kecepatan pelunasan piutang menjadi kas kembali dan perputaran persediaan menunjukkan kecepatan digantinya persediaan barang dagangan melalui penjualan, baik secara tunai maupun kredit. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk (1) mengetahui dan menganalisa pengaruh receivable turn over terhadap net profit margin PT. Kalbe Farma Tbk secara parsial, (2) mengetahui dan menganalisa pengaruh inventory turn over terhadap net profit margin PT. Kalbe Farma Tbk secara parsial, (3) mengetahui dan menganalisa receivable turn over dan inventory turn over terhadap net profit margin PT. Kalbe Farma Tbk secara simultan. Landasan teori dalam penelitian ini adalah jika net profit margin semakin besar, maka kinerja perusahaan akan semakin produktif, sehingga semakin meningkat kepercayaan para investor untuk menanamkan modalnya pada suatu perusahaan. Hal ini tampak pada laporan keuangan PT. Kalbe Farma Tbk menunjukan penyimpangan, dimana beberapa periode menunjukkan receivable turn over dan inventory turn over yang ada berbanding terbalik dengan net profit margin laporan keuangan PT. Kalbe Farma Tbk menjadi objek dari penelitian ini. Metode penelitian yang digunakan adalah analisis deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Jenis data yang digunakan adalah laporan keuangan PT. Kalbe Farma Tbk periode tahun 2007-2017. Teknik pengumpulan data yaitu kepustakaan, browser, dan dokumentasi. Analisis data menggunakan metode deskriptif, analisis regresi (sederhana, berganda), analisis korelasi, analisis determinasi, analisis uji hipotesis (uji t dan uji F). Adapun pengolahan data menggunakan SPSS for windows version 23.0 dan microsoft excel 2013 sebagai penunjang pengolahan data awal. Hasil penelitian menunjukkan perkembangan receivable turn over, inventory turn over dan net profit margin mengalami fluktuatif. Receivable turn over berpengaruh positif dan signifikan terhadap net profit margin dan berkontribusi sebesar 64,1%. Inventory turn over berpengaruh positif terhadap net profit margin dan berkontribusi sebesar 42,6% Kemudian secara simultan receivable turn over dan inventory turn over berpengaruh positif dan signifikan terhadap net profit margin dengan kontribusi sebesar 87,1% artinya, terdapat pengaruh yang signifikan antara receivable turn over dan inventory turn over terhadap net profit margin