Pengaruh Net Profit Margin (NPM) dan Gross Profit Margin (GPM) terhadap Earning Per Share (EPS) pada perusahaan yang terdaftar di Jakarta Islamic Index (JII): Studi pada PT. United Tractors Tbk. periode 2008-2017

Investasi saham banyak diminati para investor dalam dunia perdagangan pasar modal. Sebelum memutuskan berinvestasi, calon investor dapat menilai kinerja perusahaan melalui laporan keuangan. Alat ukur dalam menilai kinerja perusahaan dalam memperoleh laba adalah dengan Net Profit Margin (NPM). Naik-turunnya laba bersih akan berdampak pada keuntungan yang diperoleh perusahaan. Rasio Gross Profit Margin (GPM) digunakan untuk melihat kemampuan perusahaan dalam menghasilkan laba kotor terhadap penjualan. Besar-kecilnya laba yang diperoleh akan berdampak pada nilai Earning Per Share (EPS) sebagai rasio yang menggambarkan laba per lembar saham yang siap dibagikan kepada para pemegang saham. Pada kenyataannya hubungan Net Profit Margin (NPM) dan Gross Profit Margin (GPM) terhadap Earning Per Share (EPS) tidak selalu positif, maka penulis tertarik untuk melakukan penelitian. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pengaruh Net Profit Margin (NPM) dan Gross Profit Margin (GPM) terhadap Earning Per Share (EPS)baik secara parsial maupun simultan. Serta informasi manakah yang lebih akurat antara Net Profit Margin (NPM) dan Gross Profit Margin (GPM) dalam mempengaruhi Earning Per Share (EPS) pada PT. United Tractors periode 2008-2017. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif melalui pendekatan kuantitatif. Data yang digunakan adalah data sekunder yang di dapat dari Laporan Publikasi Tahunan Ikhtisar Keuangan 2008-2017 PT. United Tractors Tbk. Teknik yang digunakan dalam penelitian ini adalah Analisi Uji Asumsi Klasik, Analisis Deskriptif, Analisis Asosiatif dan Analisis Komparatif. Hasil penelitian menunjukan bahwa secara parsial Net Profit Margin (NPM) berpengaruh positif tidak signifikan terhadap Earning Per Share (EPS) dengan nilai koefesiensi kolerasi 0,366 (lemah), koefesiensi determinasi sebesar 13,4%, dan nilai signifikansi thitung 1,111 < ttabel 2,306. Secara parsial Gross Profit Margin (GPM) berpengaruh negatif tidak signifikan terhadap Earning Per Share (EPS) dengan nilai koefesiensi kolerasi -0,022 (sangat lemah), koefesiensi determinasi sebesar 0,05%, dan nilai signifikansi thitung -0,062 < ttabel 2,306. Kemudian secara simultan diperoleh hasil bahwa Net Profit Margin (NPM) dan Gross Profit Margin (GPM) berpengaruh positif tidak signifikan terhadap Earning Per Share (EPS) dengan nilai koefesiensi kolerasi 0.369 (lemah), koefesiensi determinasi sebesar 13,6%, dan nilai siginifikansi Fhitung 0,551 < Ftabel 4,74 yang berarti tidak ada pengaruh dan kontribusi yang signifikan