Analisis kondisi pipa bawah permukaan tanah di area kilang Pertamina X menggunakan metode Ground Penetrating Radar (GPR)

Untuk mendeteksi keadaan pipa di bawah permukaan bumi di area kilang Pertamina X diperlukan ketepatan dalam penentuan titik pipa yang terjadi kerusakan untuk meningkatkan kualitas data dan memberikan informasi ya lebih akurat. Salah satu upaya adalah melalui pendeteksian keadaan pipa menggunakan metode Ground Penetrating Radar (GPR). Data yang digunakan adalah primer hasil akuisisi di lapangan berupa radargram. Penentuan anomali pada pipa ditentukan dengan adanya discontinue amplitude yang terekam saat gelombang elektromagnetik dipancarkan dengan frekuensi 250MHz dari transmitter dipantulkan oleh medium dan diterima oleh receiver pada alat GPR. Hasil penelitian menunjukkan anomali pada pipa di kedalaman 1 meter. Dari hasil penelitian, kemungkinan anomali tersebut berupa penyumbatan pada pipa dengan perbedaan kontras warna dan kemenerusan amplitudo