Penerapan model pembelajaran Creative Problem Solving (CPS) untuk meningkatkan keterampilan berpikir kreatif siswa pada materi kalor: penelitian quasi eksperimen di kelas X SMA Negeri 1 Cibarusah-Kabupaten Bekasi

Berdasarkan hasil observasi pendahuluan di SMAN 1 Cibarusah Kabupaten Bekasi tentang proses pembelajaran fisika yang dilaksanakan di sekolah tersebut bahwa pembelajaran fisika yang dilakukan masih berorientasi pada pola pembelajaran yang lebih banyak didominasi oleh guru. Siswa tidak diberikan kesempatan untuk mengembangkan keterampilan berpikirnya. Suatu upaya untuk meningkatkan keterampilan berpikir kreatif siswa melalui penerapan model pembelajaran yang mampu membawa perubahan pada siswa dalam memecahkan masalah secara kreatif. Dengan menggunakan model pembelajaran Creative Problem Solving diharapkan dapat menimbulkan minat sekaligus kreativitas dan motivasi siswa dalam mempelajari fisika, siswa dapat memperoleh manfaat yang maksimal, baik dari proses maupun hasil belajarnya. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode quasi eksperimen dengan desain one group pretest posttest. Penelitian ini dilakukan di kelas X SMAN 1 Cibarusah Kabupaten Bekasi. Teknik penarikan sampelnya menggunakan simple random sampling dan yang dijadikan sampel adalah satu kelas yaitu X-4. Hasil penelitian selama tiga kali pertemuan menunjukan bahwa aktivitas siswa dan guru selama mengikuti pembelajaran fisika menggunakan penerapan model pembelajaran Creative Problem Solving mengalami peningkatan pada tiap pertemuan dan terdapat peningkatan keterampilan berpikir kreatif siswa yang signifikan setelah diterapkannya model pembelajaran Creative Problem Solving sesuai dengan hasil uji “Wilcoxon Match Pairs Test” yang menunjukan Zhitung(4,94) lebih besar dari nilai Ztabel(1,69). Besarnya peningkatan keterampilan berpikir kreatif yang ditunjukkan oleh indeks normal gain adalah sebesar 0,70 dengani kategori tinggi. Dengan demikian model pembelajaran Creative Problem Solving dapat dijadikan sebagai salah satu alternatif yang dapat digunakan untuk meningkatkan keterampilan berpikir kreatif siswa