Pengaruh jumlah giro wadiah dan pendapatan bagi hasil tabungan mudharabah terhadap laba perusahaan di PT. Bank Central Asia Syariah Tbk. periode 2014-2016

Laba perusahaan merupakan kelebihan pendapatan atas seluruh biaya untuk suatu periode tertentu setelah dikurangi pajak dan beban lainnya. Beberapa faktor yang dapat mempengaruhi terhadap besarnya laba perusahaan adalah giro wadiah dan pendapatan bagi hasil mudharabah. Giro wadiah adalah giro yang dijalankan berdasarkan akad wadiah yakni tititipan murni yang setiap saat dapat diambil jika pemiliknya menghendaki. Mudharabah adalah akad kerjasama antara dua belah pihak dimana pihak pertama sebagi pemilik modal dan pihak kedua sebagai pemilik modal. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: 1) pengaruh Giro Wadiah secara parsial terhadap Laba Perusahaan, 2) pengaruh Pendapatan Bagi Hasil Mudharabah terhadap Laba Perusahaan, 3) pengaruh Giro Wadiah dan Pendapatan Bagi Hasil Mudharabah terhadap Laba Perusahaan PT. Bank Central Asia Syariah Tbk. Periode 2014-2016. Kerangka berfikir dalam penelitian ini merupakan alur pemikiran hubungan yang dimiliki oleh Variabel Giro Wadiah dan Pendapatan Bagi Hasil Mudharabah mengetahui kekuatan hubungan kedua variabel bebas tersebut terhadap variabel terikat. Metode penelitian yang digunakan adalah analisis deskriptif dengan menggunakann pendekatan kuantitatif. Teknik analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah Analisis Regresi Linier Sederhana, Regresi Linier Berganda, Analisis Korelasi Pearson Product Moment, Koefisien Determinasi dan Analisis Hipotesis, yaitu Uji Signifikansi Parsial (Uji t) dan Uji Signifikansi Simultan (Uji F). Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) Hasil Pengujian Hipotesis menunjukkan hasil thitung 0,05 yang artinya H0 diterima dan Ha ditolak, maka secara parsial variabel Pendapatan Bagi Hasil Mudharabah berpengaruh positif tidak signifikan terhadap variabel Laba Perusahaan dengan besarnya hubungan sebesar 9,7% 3) Pengujian Hipotesis menujukkan hasil Fhitung 0,05 yang artinya H0 diterima dan Ha ditolak, maka secara simultan variabel Giro Wadiah dan Pendapatan Bagi Hasil Mudharabah berpengaruh positiff tidak signifikan terhadap variabel Laba Perusahaan dengan besarnya hubungan sebesar 22,9%