Penerapan model pembelajaran Cooperative Learning tipe Talking Chips untuk meningkatkan hasil belajar peserta didik pada mata pelajaran IPA: Penelitian tindakan kelas di Kelas IV MI Nurul Huda

Penelitian ini di latar belakangi oleh hasil belajar yang masih rendah dimana peserta didik sulit untuk beradaptasi dengan cepat dan siswa kurang fokus terhadap pembelajaran karena pembelajaran yang monoton serta masih banyak peserta didik yang menggunakan bahasa ibu dan bahasa dari pengaruh lingkungan tempat tinggalnya dan belum bisa membiasakan diri berbicara untuk mengemukakan gagasannya di depan umum. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui 1) Hasil belajar peserta didik dalam mata pelajaran IPA Tema Kayanya Negeriku sebelum diterapkan Model Pembelajaran Cooperative Learning Tipe Talking Chips di kelas IV MI Nurul Huda. 2) Penerapan Model Pembelajaran Cooperative Learning Tipe Talking Chips dalam mata pelajaran IPA di kelas IV MI Nurul Huda. 3) Hasil belajar peserta didik dalam mata pelajaran IPA Tema Kayanya Negeriku sesudah diterapkan Model Pembelajaran Cooperative Learning Tipe Talking Chips di kelas IV MI Nurul Huda. Penelitian ini didasarkan pemikiran bahwa hasil belajar siswa dipengaruhi banyak faktor salah satunya penggunaan model pembelajaran yang tepat, diantaranya model pembelajaran kooperatif tipe talking chips. Bedasarkan hal tersebut, maka hipotesis yang diajukan adalah penerapan model pembelajaran kooperatif tipe talking chips diduga dapat meningkatkan hasil belajar peserta didik pada mata pelajaran IPA Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Teknik pengumpulan data menggunakan observasi dan tes, dan di analisis hasil observasi menggunakan deskriptif sederhana dan analisis hasil tes menggunakan ketentuan belajar individu dan ketuntasan belajar klasikal. Berdasakan analisis data diperoleh simpulan bahwa hasil belajar siswa pada mata pelajaran IPA meningkat melalui model pembelajaran kooperatif tipe talking chips. Peningkatan tersebut dapat dibuktikan sebagai berikut: 1) penerapan model pembelajaran kooperatif tipe talking chips terdapat peningkatan aktivitas guru dan juga siswa disetiap siklusnya, ini bisa dibuktikan untuk aktivitas guru pada siklus I tindakan I mencapai persentase 76% dan tindakan II mencapai 82%, sedangkan pada siklus II tindakan I aktivitas guru mencapai persentase 88% dan tindakan II mencapai 94%. Aktivitas siswa pada siklus I tindakan I mencapai persentase 58% dan tindakan II mencapai 71%, sedangkan pada siklus II tindakan I mencapai persentase 80% dan tindakan II mencapai 91% 2) terdapat peningkatan hasil belajar kognitif siswa pada setiap siklusnya. Terbukti dengan nilai rata-rata siswa pada siklus I sebesar 71 mengalami peningkatan pada siklus II sebesar 81 dengan persentase ketuntasan klasikal pada siklus I sebesar 62% mengalami peningkatan pada siklus II sebesar 87%. Berdasarkan data yang diperoleh dari hasil penelitian, membuktikan bahwa model pembelajaran kooperatif tipe talking chips mampu meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran IPA