Meningkatkan keterampilan membaca pada mata pelajaran bahasa Indonesia dengan menggunakan metode Cooperative Integrated Reading and Composition (CIRC) (Penelitian Tindakan Kelas dikelas IV MI Khairul Falah Bekasi)

Penelitian ini dilatarbelakangi adanya permasalahan pada pembelajaran Bahasa Indonesia yang berfokus pada keterampilan membaca di kelas IV MI Khairul Falah Kota Bekasi, bahwa kemampuan membaca siswa masih dibawah KKM. Perasalah ini dapat terjadi karena pembelajaran hanya berpusat pada guru saja, kurangnya menggunakan metode yang menarik, kurangnya penggunaan media pembelajaran dan keterlibatan siswa dalam pembelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keterampilan mebaca siswa sebelum menggunakan metode CIRC, untuk mengetahui penerapan metode CIRC, untuk meningkatkan keterampilan membaca pada siswa kelas IV di MI Khairul Falah Kota Bekasi. Penelitian ini dilakukan karena keterampilan membaca siswa masih kurang. Penelitian ini didasarkan pada pemikiran bahwa keterampilan membaca siswa dipengaruhi oleh banyak faktor, salah satunya penggunaan metode pembelajaran yang tepat, diantaranya metode Cooperative Integreated Reading and Composition. Berdasarkan hal tersebut, maka hipotesis yang diajukan adalah penerapan metode Cooperative Integreated Reading and Composition diduga dapat meningkatkan keterampilan membaca pada mata pelajaran Bahasa Indonesia di MI. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah metode Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Objek penelitian ini dilakukan pada siswa kelas IV MI Khairul Falah dengan jumlah 33 siswa terdiri dari 10 siswi dan 23 siswa,dengan menempuh langkah-langkah yaitu: perencanaa, tindakan dan refleksi. Teknik pengumpulan data menggunakan tes uraian, unjuk kerja dan observasi. Penelitian keterampilan membca sebelum menggunakan metode CIRC mendapatkan nilai klasikal sebanyak 39,3%. Penggunaan metode CIRC pada siklus I tindakan I memperoleh nilai ketuntasan klasikal sebanyak 81% dengan rata-rata presentase sebanyak 7.145%. Siklus I tindakan II mencapai nilai ketuntasan klasikal sebanyak 73% dengan rata-rata presentase sebanyak 7.142%. Siklus II tindakan I mencapai nilai ketuntasan klsikal sebanyak 81% dengan rata-rata presentase sebanyak 7.275%. Siklus II tindakan II mencapai nilai klasikal sebanyak 96% dengan rata-rata presentase sebanyak 8.166%