Tingkat penguasaan materi matematika sekolah lanjut dan kompetensi pedagogik mahasiswa calon guru matematika pada mata kuliah microteaching: penelitian di salah satu perguruan tinggi di Jawa barat

Penelitian ini dilatar belakangi oleh upaya untuk meningkatkan kualitas guru matematika dan didasarkan pada kenyataan kualitas guru matematika di Indonesia yang masih rendah. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan gambaran keterlaksanaan perkuliah microteaching di Prodi Pendidikan Matematika. Tingkat penguasaan materi matematika sekolah lanjut dan kompetensi pedagogik, serta upaya dosen serta mahasiswa calon guru matematika untuk menciptakan calon guru matematika yang profesional. Subjek penelitian adalah mahasiswa pendidikan matematika semester VI yang tengah mengikuti mata kuliah microteaching. Penelitian ini menggunakan model kualitatif-deskriptif. Data yang diperoleh menggunakan instrument non-tes yaitu lembar observasi, lembar kuesioner dan pedoman wawancara. Berdasarkan penelitian diperoleh : (a) perkuliahan microteaching berbobot 2 SKS yang dilakukan dengan 8 kali pertemuan yang satu pertemuannya 4 SKS. Mahasiswa minimal 3 kali tampil yaitu latihan pertama, latihan kedua, dan ujian. (b) Tingkat penguasaan materi matematika sekolah lanjut pada mata kuliah microteaching berada pada kriteria baik dengan nilai >70.00. (c) Tingkat penguasaan kompetensi pedagogik pada mata kuliah microteaching berada pada kriteria baik dengan nilai >70.00. (d) Upaya dosen pada mata kuliah microteaching untuk mempersiapkan calon guru yang profesional adalah dengan memberikan arahan, kritik dan motivasi yang membangun kepada mahasiswa calon guru matematika ketika perkuliahan microteaching. (e) Upaya yang dilakukan mahasiswa calon guru dalam mempersiapkan dirinya untuk menjadi calon guru matematika yang profesional adalah dengan banyak belajar dan berlatih