Penerapan Pendekatan Somatic, Auditory, Visual, Intellectual (SAVI) untuk Meningkatkan Hasil Belajar Kognitif Siswa pada Mata Pelajaran IPA : Penelitian Tindakan Kelas di Kelas III MI At-Taqwa Kabupaten Bandung

Hilma Wahidiyah. Penerapan Pendekatan Somatic, Auditory, Visual, Intellectual (SAVI) untuk Meningkatkan Hasil Belajar Kognitif Siswa pada Mata Pelajaran IPA” (Penelitian Tindakan Kelas di Kelas III MI At-Taqwa Kecamatan Rancaekek Kabupaten Bandung) Penelitian ini dilatar belakangi adanya permasalahan yang terdapat pada Pembelajaran IPA di kelas III MI At-Taqwa Kecamatan Rancaekek Kabupaten Bandung, bahwa hasil belajar kognitif siswa belum mencapai nilai KKM ysng ditentukan. Hal ini disebabkan karena guru masih menggunakan pendekatan yang konvensional dan proses pembelajarannya cenderung berpusat pada guru. Sehingga pembelajaran bersifat membosankan yang menyebabkan hasil belajar kognitif siswa rendah. Maka, SAVI merupakan salahsatu pendekatan pembelajaran yang yang mampu melibatkan aktivitas dan ide siswa dalam kegiatan pembelajaran untuk mendapatkan hasil belajar yang optimal terutama kognitif. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui 1) Hasil belajar kognitif siswa sebelum menggunakan pendekatan SAVI pada mata pelajaran IPA di kelas III MI At-Taqwa. 2) Penerapan pendekatan SAVI pada mata pelajaran IPA di kelas III MI At-Taqwa. 3) Hasil belajar kognitif siswa setelah menggunakan pendekatan SAVI pada mata pelajaran IPA di kelas III MI At-Taqwa pada setiap siklus. Penelitian ini didasarkan pada pemikiran bahwa hasil belajar kognitif siswa ditentukan oleh banyak faktor. Salah satunya penerapan pendekatan yang tepat yang mampu mengkontruksi kognitif siswa agar pembelajaran aktif dan hasil belajar optimal, termasuk Pendekatan SAVI. Berdasarkan asumsi tersebut maka hipotesis yang diajukan adalah penerapan Pendekatan SAVI diduga dapat meningkatkan hasil belajar kognitif siswa pada mata pelajaran IPA di kelas III MI At-Taqwa. Metode penelitian yang digunakan adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dengan melalui II siklus dan setiap siklusnya terdiri dari dua tindakan yakni didalamnya terdapat perencanaan, pelaksanaan, pengamatan dan refleksi. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan tes, observasi dan studi dokumentasi. Analisis datanya dilakukan dengan menggunakan deskriptif untuk data kualitatif, dan menggunakan statistika untuk data kuantitatif. Berdasarkan hasil analisis data diperoleh simpulan bahwa 1) Hasil belajar kognitif siswa sebelum menggunakan Pendekatan SAVI masih rendah dengan nilai rata-rata 48,54 dan ketuntasan belajar klasikalnya hanya mencapai 7,14% sedangkan siswa yang tidak tuntas belajar mencapai 92,86% 2) Penerapan Pendekatan SAVI berjalan baik sesuai dengan tahapannya, aktivitas guru dan siswa mengalami peningkatan dalam setiap siklus pada siklus I aktivitas guru mencapai 88,8% kemudian meningkat pada siklus II menjadi 98,02% dengan kriteria sangat baik. Sedangkan aktivitas belajar siswa pada siklus I mencapai 75,7% kemudian meningkat pada siklus II menjadi 87,28% dengan predikat sangat baik 3) Hasil belajar kognitif siswa setelah diterapkan Pendekatan SAVI juga mengalami peningkatan, pada siklus I persentase ketuntasan belajar siswa sebesar 57,14% kemudian meningkat pada siklus II dengan persentase sebesar 92,85%. Dengan demikian, Penelitian Tindakan Kelas yang dilaksanakan telah selesai sesuai dengan tujuan yang diharapkan yakni dapat meningkatkan hasil belajar kognitif siswa pada mata pelajaran IPA