Pemanfaatan nata de coco sebagai bahan baku pembuatan membran Selulosa Asetat untuk filtrasi ion logam Pb(II)

Pencemaran ion logam Pb(II) pada lingkungan menjadi salah satu masalah yang cukup kompleks. Salah satu cara menanggulangi pencemaran ion logam Pb(II) di lingkungan adalah dengan menggunakan membran. Membran dapat dibuat dari bahan yang mengandung selulosa. Penelitian ini dilakukan bertujuan untuk mengetahui efektifitas membran dari selulosa yang dihasilkan dari nata de coco dalam filtrasi ion logam Pb(II). Dalam penelitian ini terdapat empat tahap percobaan, yaitu pembuatan selulosa mikrobial, pemurnian selulosa mikrobial, pembuatan selulosa asetat, dan pembuatan biomembran. Untuk mengetahui struktur dan ukuran pori-pori membran dilakukan uji Fourier Transform InfraRed (FTIR) dan Scanning Electron Microscope (SEM), sedangkan untuk uji efektifitas membran dalam filtrasi ion logam Pb(II) diukur menggunakan Atomic Absorbtion Spectroscopy (AAS). Membran memiliki kemampuan terbaik dalam proses filtrasi yaitu pada konsentrasi 10 ppm dengan koefisien rejeksi 81,32 %. Membran yang dihasilkan termasuk membran mikrofiltrasi dengan ukuran pori yang rata-rata terbanyak adalah 0,1µm