Bimbingan Individu melalui Self Regulation Learning dalam Mengembangkan Hasil Belajar Siswa kelas XI di MAN Rengasdengklok

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh fenomena adanya siswa yang belum memiliki keterampilan self regulation learning yakni pembelajaran dimana individu dapat mengatur dirinya sendiri seperti siswa masih memiliki nilai yang tidak sesuai dengan kriteria akademik, mencontek pada saat ulangan, mengerjakan pekerjaan rumah disekolah, kurang memanfaatkan fasilitas perpustakaan, terlambat mengumpulkan tugas, siswa suka berbicara atau melakukan kegiatan lain pada waktu guru menjelaskan mata pelajaran, dan lebih suka membicarakan hal-hal yang diluar pelajaran. Self regulation learning merupakan pembelajaran yang didalamnya terdapat pengaturan yang meliputi proses berpikir yang kemudian akan tampak menjadi suatu perilaku yang terarah dan teratur. Tujuan penelitian ini adalah untuk menjelaskan pelaksanaan serta hasil bimbingan individu menggunakan keterampilan self regulation learning. Penelitian ini mengacu pada teori self regulated sebagai landasan utamanya. Karena teori ini memiliki asumsi dasar menjelaskan tentang pembelajaran pengendalian diri melalui bimbingan indivdu yang dapat terlihat pada realitas atau objek yang dikaji. Dalam hal ini keterampilan self regulation learning mempunyai keterkaitan dalam hal pelaksanaan bimbingan individu. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian deskriptif yang bersifat kualitatif. Karena menjelaskan pelaksanaan keterampilan self regulation learning untuk mengembangkan hasil belajar siswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari 20 siswa kelas XI MAN Rengasdengklok yang mengikuti bimbingan individu dengan menggunakan keterampilan self regulation learning dapat mengembangkan atau menyesuaikan diri dalam mencapai suatu tujuan, menerapkan keterampilan self regulation learning, dan memperbaiki performa dalam belajarnya. Berdasarkan temuan ini dapat disimpulkan bahwa bimbingan individu dapat berimplikasi pada perkembangan hasil belajar Siswa kelas XI di MAN Rengasdengklok. Oleh karena adanya hasil dalam penelitian ini diharapkan bagi sekolah-sekolah lainnya untuk dapat menerapkan bimbingan individu melalui self regulation learning dalam mengembangkan hasil belajar siswa