Pengaruh Kompensasi terhadap Prestasi Kerja Pegawai pada Dinas Pencegahan dan Penanggulangan Kebakaran Kota Bandung

Kompensasi merupakan salah satu cara organisasi untuk mencapai tujuannya. Tanpa pemberian kompensasi yang baik kepada pegawai maka akan sulit untuk mencapai tujuan organisasi. Fenomena yang terjadi di Dinas Pencegahan dan Penanggulangan Kebakaran Kota Bandung, adalah kurangnya prestasi kerja pegawai yang dipengaruhi oleh tidak sesuainya pemberian kompensasi yang diharapkan pegawai. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran tentang pelaksanaan pemberian kompensasi, gambaran prestasi kerja pegawai dan seberapa besar pengaruh kompensasi terhadap prestasi kerja pegawai di Dinas Pencegahan dan Penanggulangan Kebakaran Kota Bandung. Dalam kerangka pemikiran, kompensasi segala seuatu yang diterima oleh pekerja sebagai balas jasa atas kerja mereka. Dalam hal ini indikator kompensasi menggunakan teori Henry Simamora yaitu upah dan gaji, insentif, tunjangan dan fasilitas. Sedangkan prestasi kerja pegawai adalah hasil kerja yang didapatkan pegawai dalam menyelesaikan pekerjaannya sesuai dengan tanggung jawab dan aturan yang ada. Adapun indikator prestasi kerja pegawai menggunakan teori Agus Dharma adalah kuantitas, kualitas dan ketepatan waktu. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kuantitatif dengan metode pendekatan assosiatif. Teknik pengambilan data melalui observasi, wawancara, dan kuesioner yang disebar kepada 56 responden dengan menggunakan teknik simple random sampling. Dalam menganalisa data, penulis menggunakan skala likers. Teknik analisis yang digunakan adalah koefisien korelasi Bivariate Pearson (Produk Momen Pearson), uji regresi linear sederhana, dan koefisien determinasi, menggunakan program SPSS versi 20.0. Berdasarkan hasil analisis di dapat nilai korelasi item-item yang nilainya lebih dari 0,2632 dapat disimpulkan bahwa butir instrumen kompensasi dan prestasi kerja pegawai valid. Hasil perhitungan regresi sederhana didapat persamaan Y^(1 )=8,735+0,499 X dan Koefisien Determenasi = 37,5%, sisanya sebesar 62,5% dipengaruhi faktor lain yang tidak diteliti. Hasil secara parsial didapat thitung > ttabel yaitu 5,687 > 2,004879 maka H0 ditolak artinya secara parsial ada pengaruh antara Kompensasi dan Prestasi Kerja Pegawai