Pengaruh kebijakan pemimpin Partai Persatuan Pembangunan (PPP) terhadap peningkatan kinerja kader di Kota Bandung: Studi survei pada Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Provinsi Jawa Barat Jl. Pelajar Pejuang 45 No. 120 Kota Bandung

Partai Persatuan Pembangunan (PPP) adalah sebuah organisasi partai politik yang berbasis agama Islam, PPP mempunyai sejarah yang sangat panjang di dalam melakukan kegiatan politiknya di Indonesia yaitu sejak tahun 1973 sampai sekarang, PPP mempunyai peran yang sangat sentral di antara partai-partai politik Islam yang lain dalam membangun dan mewujudkan cita-cita bangsa, khususnya untuk umat Islam di Indonesia. Di dalam menjalankan roda organisasi politik, pemimpin partai mengeluarkan keputusannya untuk mendorong seluruh kader partai supaya dapat meningkatkan kinerjanya dalam mencapai cita-cita partai yang sudah disepakati bersama. Penelitian ini dilakukan oleh peneliti semata-mata tidak hanya sekedar untuk menulis karya ilmiah, namun penelitian memiliki tujuan guna mengetahui praktik dan aplikasi kebijakan pimpinan partai, kinerja kader partai, dan seberapa besar pengaruh dari kebijakan pemimpin Partai Persatuan Pembangunan (PPP) terhadap peningkatan kinerja kader di Kota Bandung. Penelitian ini bertolak dari pemikiran, bahwa pemimpin dari sebuah organisasi politik memiliki peran yang sangat penting dalam organsasi politik, sehingga pemimpin harus dapat mengatur, mengelola, dan memimpin segala bidang yang ada dalam struktural organisasi politik tersebut. Terutama pemimpin harus dapat mengambil keputusan yang bijak demi keberlangsungan organisasi dan kader partai, sehingga para kader partai mengetahui kebijakan yang dikeluarkan oleh pimpinan partai demi meningkatkan kinerja kerja kader seefektif mungkin untuk mencapai tujuan yang diinginkan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode survei melalui pendekatan kuantitatif. Adapun teknik pengumpulan data melalui observasi, kuesioner, wawancara dan dokumentasi. Populasi pada penelitian ini sebanyak 600 populasi, yang kemudian di ambil 15% tingkat kesalahan dan 85% pada tingkat kepercayaan dengan menggunakan rumus Taro Yamane sehingga didapatkan sampel sebanyak 41 responden. Selanjutnya data dianalisis secara faktual dengan cara menyusun tabel frekuensi, menstabulasi data, menentukan tendensi, menghitung data diviasi, uji normalitas dengan Chi Kuadrat,menentukan derajat kebebasan, serta uji korelasi antar variabel guna membuktikan adanya pengaruh dari kebijakan pemimpin PPP terhadap peningkatan kinerja kader di Kota Bandung. Berdasarkan penelitian ini, terdapat pengaruh yang signifikan antara kebijakan pemimpin PPP terhadap peningkatan kinerja kader di Kota Bandung sebesar 0.961 dan dari hasil uji determinasi diketahui bahwa kebijakan pemimpin mempengaruhi peningkatan kinerja kader di Kota Bandung dengan tingkat pengaruh 72.4%, hasil tersebut begitu signifikan dari kebijakan pemimpin PPP. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa hasil hipotesisnya ialah terdapat pengaruh antara kebijakan pemimpin Partai Persatuan Pembangunan (PPP)terhadap peningkatan kinerja kader di Kota Bandung