PENERAPAN METODE AUDIO-LINGUAL DALAM PENGAJARAN KETERAMPILAN BERBICARA KEPADA SISWA KELAS ENAM DI MA’HAD TAHFIZHUL QUR’AN AL-KAHFI DI PEKANBARU RIAU

Rahmat Silaturahim (2022): Penerapan metode audio-lingual dalam pengajaran keterampilan berbicara kepada siswa kelas enam di Ma’had Tahfizhul Qur’an Al-Kahfi di Pekanbaru Riau Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan gambaran umum penerapan pembelajaran bahasa Arab di Ma’had Tahfizhul Qur'an al Kahfi Pekanbaru Riau dan mendeskripsikan penerapan metode Audio-lingual dalam pembelajaran keterampilan berbicara pada siswa kelas enam. di Ma’had Tahfizhul Qur'an al-Kahfi di Pekanbaru Riau untuk mengetahui kelebihan dan kekurangan penerapan metode Audio Lingual dalam pembelajaran keterampilan berbicara Untuk siswa kelas enam di Ma’had Tahfizh Al-Qur'an Al-Kahfi , Pekanbaru Riau Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan menggunakan metode naturalistik. Pengumpulan data diperoleh dan digali dari informan yaitu guru bahasa, jurusan bahasa, siswa, kegiatan pendidikan, dan dokumen yang berkaitan dengan pembelajaran bahasa Arab. Pengumpulan data menggunakan metode observasi, wawancara dan dokumentasi. Selama validasi data, pemantauan dan triangulasi terus menerus dilakukan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa cara Anda melakukan banyak pelatihan bahasa dalam bentuk dialog, pidato, dll. Siswa diharapkan untuk berbicara dalam bahasa yang sama. Yang dimaksud dengan metode bahasa auditori itu sendiri adalah langkah atau metode yang digunakan seorang guru untuk memperkenalkan materi pembelajaran bahasa kepada siswa dengan memaksimalkan menyimak dan berbicara. yang lebih fokus pada praktik langsung bahasa Arab itu sendiri. Sementara itu, penerapannya lebih menekankan pada aspek integritas dan tutur kata daripada aspek lot dan penulis. Kemudian konsep aplikasi dapat dibagi menjadi dua langkah, yaitu langkah umum dan langkah khusus. Pada dasarnya metode ini mengutamakan aspek pendengaran dan pengucapan, sehingga setiap topik harus dimulai Hal itu diajarkan dari contoh yang diberikan oleh guru, kemudian siswa menirunya