PENINGKATAN KEMAMPUAN MOTORIK HALUS ANAK MELALUI KEGIATAN MOSAIK DI TAMAN KANAK-KANAK PGRI TERATAI PANGALE KABUPATEN MAJENE

Asmawati, 2013. Peningkatan kemampuan motorik halus anak melalui kegiatan mosaik di TK PGRI Teratai Pangale Kabupaten Majene. Skripsi. Dibimbing oleh Dr. Abdul Saman, M.Si.Kons dan Arifin Manggau, S.Pd, M.Pd pada Program Studi Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Makassar. Masalah dalam penelitian ini adalah rendahnya kemampuan motorik halus anak di TK PGRI Teratai Pangale Kabupaten Majene. Rumusan masalah adalah bagaimana penerapan bermain melalui kegiatan mosaik dalam meningkatkan kemampuan motorik halus anak di TK PGRI Teratai Pangale Kabupaten Majene?. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui peningkatan kemampuan motorik halus anak melalui kegiatan mosaik di TK PGRI Teratai Pangale Kabupaten Majene. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian adalah pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian tindakan kelas (PTK) yang berdaur ulang/siklus yaitu meliputi perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi. Fokus penelitian adalah 1) kemampuan motorik halus dan 2) kegiatan mosaik. Subjek penelitian adalah 1 orang guru dan 20 anak TK PGRI Teratai Pangale Kabupaten Majene. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan analisis kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada peningkatan kemampuan motorik halus anak di TK PGRI Teratai Pangale Kabupaten Majene. Peningkatan itu dapat dilihat dari setiap siklus pembelajaran, siklus I aktivitas mengajar guru kategori cukup dan aktivitas belajar anak kategori cukup dan pada siklus II kemampuan mengajar guru dan belajar anak meningkatkan menjadi kategori baik. Sehingga dapat disimpulkan kemampuan motorik halus anak melalui kegiatan mosaik di TK PGRI Teratai Pangale Kabupaten Majene dapat meningkatkan