IMPLEMENTASI DAN STUDI PERBANDINGAN METODE KONTROL SINGLE-PULSE DAN PWM UNTUK MENINGKATKAN EFISIENSI PENGEREMAN REGENERATIF PADA SRM

Switched Reluctance Machine (SRM) merupakan penggerak listrik yang sering digunakan pada kendaraan listrik. Pada kendaraan listrik, pengereman regeneratif dibutuhkan untuk meminimalisir energi yang terbuang pada pengereman konvensional sehingga energi yang terbuang dapat dimanfaatkan untuk pengisian baterai. Pengereman regeneratif pada SRM memanfaatkan torka negatif pada rotor ketika menjauh dari belitan stator, sehingga dibutuhkan metode kontrol yang tepat untuk mendapatkan nilai optimum dari pengereman regeneratif. Metode single-pulse dan Metode PWM control merupakan metode pengereman regeneratif pada SRM yang biasa digunakan. Pada metode operasi PWM control mencakup mode magnetizing-freewheeling dan magnetizing-demagnetizing. Metode single-pulse adalah metode yang memberikan satu buah pulsa pada saat eksitasi, kemudian metode PWM control adalah metode yang dilakukan dengan memberikan sinyal PWM pada saat eksitasi. Kedua metode ini memiliki karakteristik yang sangat berbeda. Pada paper ini akan disajikan hasil uji coba perbandingan kedua metode single-pulse dan PWM control pada variasi kecepatan yang berbeda yaitu ketika RPM 1200, 1500, dan 1800 untuk menentukan efisiensi penggunaan pengereman regeneratif pada SRM