PENGELOLAAN DANA DESA DALAM PENANGANAN COVID 19 DI DESA PANGKALAN KECAMATAN CIAWIGEBANG KABUPATEN KUNINGAN

Pandemi Covid-19 telah membuat pemerintah baik ditingkat pusat hingga ke tingkat terendah seperti pemerintahan desa, terpaksa harus memikirkan berbagai upaya guna mencegah penyebarannya serta dampak yang ditimbulkan, salah satu dampak yang dtimbulkan oleh Covid-19 ini adalah faktor perekonomian yang menurun. Penulis berfokus pada permasalahan pengelolaan Dana Desa pada tahun 2020 di Desa Pangkalan yang mengalami penurunan walaupun dengan demikian Pemerintah Desa harus merealokasikan penggunaan Dana Desa yang semula dipergunakan untuk empat kewenangan desa mulai dari penyelenggaraan pemerintah Desa, pelaksanaan pembangunan Desa, pembinaan kemasyarakatan Desa dan pemberdayaan masyarakat Desa terpaksa dialihkan atau direalokasikan Sebagian untuk mengatasi dan mencegah permasalahan sosial dan ekonomi akibat pandemic Covid-19. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana pengelolaan dan kendala serta upaya pemerinthan Kabupaten Kuningan dalam mengatasi berbagai permasalahan yang terjadi selama pelaksanaan pengelolaan Dana Desa di Desa Pangkalan. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan metode yuridis normative, yaitu penelitian dengan menggunakan data sekunder, dengan Teknik pengumpulan data yaitu dengan melakukan studi dokumen, didukung dengan wawancara yang dilakukan pada aparatur Desa Pangkalan, Kecamatan Ciawigebang Kabupaten Kuningan. Data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu data sekunder sebagai data utama, dan data primer sebagai data penunjang yang diperoleh dari kantor aparatur desa Pangkalan tahun 2020. Hasil dari penelitian ini menunjukan prioritas penggunaan dana desa di desa pangkalan telah disesuaikan dengan Permendesa PDTT Nomor 6 Tahun 2020 dan Peraturan Bupati Kabuten Kuningan Nomor 25 Tahun 2020. Namun pada awalnya pemerintah desa pangkalan mengalami kewalahan ketika harus melakukan refocusing anggaran dan melakukan perubahan-perubahan pada saat yang tidak sewajarnya. Pemerintah desa pangkalan dalam upaya melaksanakan kebijakan memanfaatkan anggaran dana desa tersebut untuk penanganan Covid-19 seperti pemberian bantuan langsung tunai dana, pemberdayaan masyarakat melalui program padat karya tunai desa, pembagian masker, handsanitizer, penyemprotan disinsfektan pada titik wilayah yang telah ditentukan. Pemerintah Desa pangkalan dalam menangani pandemic Covid-19 telah dilaksanakan sesuai dengan ketentuan peraturan yang berlaku. Kata Kunci : Pengelolaan Dana Desa, Covid-19