RANCANGAN PERBAIKAN KUALITAS DALAM UPAYA MENURUNKAN KECACATAN PRODUK KNALPOT ALL TYPE PADA PROSES WELDING MENGGUNAKAN METODE FAILURE MODE EFFECT ANALYSIS (FMEA) (STUDI KASUS : PT. SANDY GLOBALINDO)

PT. Sandy Globalindo (SND) adalah perusahaan yang bergelut pada bidang otomotif khususnya sparepart dan aksesoris untuk kendaraan roda dua. Produk yang dihasilkan oleh PT. SND yaitu berupa knalpot, blok kopling, footstep underbone, dan juga Standar Paddcok . Dalam proses produksi masih terdapat produk cacat yang diakibatkan oleh manusia, mesin, metode, lingkungan dan lain- lain. Sehingga pada penelitian ini bertujuan untuk peningkatan kualitas dari berbagai macam produk yang telah dibuat. Pada hasil pengumpulan data produk yang paling bermasalah yaitu knalpot All type berjumlah 301 dengan persentase kecacatan sebesar 2,71% . Setelah menentukan produk yang bermasalah kemudian menentukan mesin yang bermasalah pada proses pembuatan knalpot yaitu Las Astelin. Mesin Las Astelin menyebabkan kecacatan produk berupa hasil Las berlubang dan Las bergelombang. Dari hasil kecacatan produk ditemukan penyebab utamanya kecacatan brander las, regulator las, selang las, rotary las. Dari hasil pengumpulan data kemudian dijadikan worksheet fmea dimana potensial kecacatan nyala api terlalu besar yang disebabkan oleh brander las yang macet dengan nilai RPN 120 dan pemasangan komponen miring yang disebabkan oleh rotary las yang pengencangan bautnya tidak seimbang dengan nilai RPN 45. Nilai RPN tertinggi yaitu kecacatan nyala api sehingga usulan perbaikan yang akan dilakukan berupa memberikan pelumas kepada drat brander las dan memberikan cairan antikarat agar tidak mengalami kemacetan yang diakibatkan oleh karat pada drat. Keywords: PT. SND, Knalpot ALL Type, Worksheet FME