REKONSTRUKSI TUJUAN PENDIDIKAN ISLAM (TELAAH PEMIKIRAN TUJUAN PENDIDIKAN ISLAM FAZLUR RAHMAN)

Fazlur Rahman merupakan tokoh intelektual muslim yang mempunyai latar belakang keilmuan Islam yang mapan dan tradisi pemikiran Barat yang kritis. Ia adalah tokoh utama neo modernisme, yaitu aliran pemikiran dalam Islam yang mencoba melihat secara kritis tradisi pemikiran Islam dan wacana keilmuan Barat, namun sekaligus tetap apresiatif terhadap warisan pemikiran Islam sendiri. Pemikiran Rahman dimulai dari hasil riset historisnya bahwa sejak penghujung abad pertama hijriyah, kaum muslimin telah mengembangkan suatu sikap yang kaku dengan pendekatan-pendekatan historis, literalis, dan atomistis dalam memahami kedua sumber utama ajaran Islam. Dalam Tujuan pendidikan Islam Fazlur Rahman selalu mendasarkan kepada Al-Qur’an dan Sunnah Nabi . Menurut Rahman, masalah-masalah mendasar mengenai problem pendidikan Islam yang paling mendasar adalah problem ideologi. Umat Islam tidak dapat secara efektif mengetahui pentingnya pengetahuan dengan orientasi ideologinya. Akibatnya adalah mereka tidak terdorong untuk belajar, bahkan mereka tidak sadar akan kewajiban menuntut ilmu menurut Islam. Berdasarkan jenisnya, skripsi ini merupakan penelitian kepustakaan (librari Researh) yang bersifat deskriptif analisis dimana datanya diperoleh melalui sumber literatur, yaitu melalui riset kepustakaan. Dalam pengumpulan data, melalui dua macam yaitu data primer dan data sekunder. Data primer, yaitu data utama dan penting yang sangat di butuhkan dalam melakukan penelitian. Data tersebut adalah data yang tertuang dalam karya yang berjudul. Islam and Modernity, Transformation of an Intellectual Tradition karangan Fazlur Rahman. Sedangkan data sekunder, yaitu data yang berupa bahan pustaka yang memiliki kajian yang sama yang di hasilkan oleh pemikir lain. Dan pendekatan yang dipakai dalam penelitian ini menggunakan pendekatan deduktif dalam menarik sebuah kesimpulan dari data yang ada. Artinya peneliti mengacu dari fakta, informasi dan dan data empiris untuk membangun sebuah teori. Penulis dapat mengambil kesimpulan bahwa sebenarnya tujuan pendidikan Islam menurut Fazlur Rahman sendiri adalah sebuah tujuan pendidikan yang benar-benar murni dan mengikuti jejak umat Islam terdahulu seperti zaman Khulafaur Rasyidin yang selalu menekankan pada al-Qur’an dan as-Sunnah, sehingga pendidikan yang diperolehpun sesuai dengan nilai-nilai keislaman yang ada