FUNGSI PEMANFAATAN BUKU KIA TERHADAP PENGETAHUAN IBU TENTANG TANDA BAHAYA KEHAMILAN DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS PASAYANGAN KABUPATEN BANJAR TAHUN 2019

Angka Kematian Ibu (AKI) dibeberapa Negara berkembang disebabkan saatproses kehamilan, persalinan dan nifas yang merupakan masalah komplek danberkepanjangan. Data WHO tahun 2016 AKI 306/100.000 KH. Tujuanpenelitian ini agar dapat meningkatkan pengetahuan ibu tentang tanda bahayakehamilan, dan diharapkan dapat menurunkan angka kematian ibu (AKI)dengan menggunakan metode fungsi pemanfaatan buku KIA (pencatatan bukuKIA, Edukasi buku KIA dan Komunikasi buku KIA) oleh petugas kesehatan diWilayah Kerja Puskesmas Martapura 2 Kabupaten Banjar. Metode yangdigunakan pada penelitian ini adalah cross sectional dengan pendekatankuantitatif pada 83 ibu hamil. Hasil penelitian Dari tiga variabel yang ditelititerdapat variabel fungsi pencatatan buku KIA berhubungan denganpengetahuan ibu hamil (p = 0,012) dan variabel fungsi komunikasi buku KIAberhubungan dengan pengetahuan ibu hamil (p=0,038), sedangkan untukvariabel fungsi edukasi buku KIA tidak terdapat hubungan dengan pengetahuanibu hamil (0,170). Masukkan bagi Pihak Puskesmas agar dapat meningkatkanfungsi pemanfaatan buku KIA dengan membuat kebijakan untuk ibu hamildiwajibkan membaca buku KIA sebelum mendapatkan pelayanan ANC. Ibuhamil lebih bisa memanfaatkan buku KIA sebagai bahan bacaan dirumah dandapat menjadi bahan referensi bagi peneliti lain untuk menggunakan variabelyang belum diteliti seperti dukungan suami dan kader posyandu