Analisis Kebutuhan LKPD Berbasis Problem Solving Pada Materi Alat Optik Di SMA Negeri 6 Palangka Raya

Lembar kerja peserta didik (LKPD) berbasis Problem Solving pada materi alat optik diperlukan pengembangan. Tujuan dari penelitian ini, yaitu: 1) Mengetahui kendala yang terjadi saat proses pembelajaran berlangsung; 2) mengetahui media pembelajaran yang digunakan pendidik; 3) Mengetahui alasan dikembangkannya LKPD berbasis Problem Solving pada materi alat optik untuk kelas XI. Jenis penelitian yang digunakan yaitu deskriptif kuantitatif. Sampel yang digunakan adalah pendidik fisika dan 22 peserta didik kelas XI MIPA 1 SMA Negeri 6 Palangka Raya. Hasil penelitian ini menunjukkan: 1) Pendidik kesulitan dalam meningkatkan kemampuan pemecahan masalah peserta didik karena kurangnya media pembelajaran yang kurang tepat untuk digunakan, sehingga peserta didik kesulitan dalam memahami konsep dari suatu materi yang sedang diajarkan; 2) Pendidik biasanya menggunakan media pembelajaran berupa buku paket, modul pembelajaran, dan LKPD; 3) LKPD dikembangkan untuk melatih keterampilan peserta didik dalam memecahkan masalah, hal ini dilakukan berdasarkan pernyataan peserta didik yang membutuhkan LKPD dengan tampilan menarik. Selain menarik, juga dibutuhkannya LKPD yang memuat fenomena atau kejadian di sekitar dengan tujuan mengarahkan peserta didik untuk memecahkan masalah, LKPD akan dikembangkan pada materi alat optik, dan peserta didik menyatakan 96% membutuhkan LKPD berbasis Problem Solving pada materi alat optik berdasarkan dengan kriteria LKPD yang peserta didik harapkan