KECEMASAN MAHASISWA TERHADAP KARIER PEKERJAAN PASCAKULIAH (STUDI KASUS PADA MAHASISWA SEMESTER TENGAH DENGAN ACADEMIC BURNOUT / KEJENUHAN AKADEMIK)

Tujuan yang hendak dicapai dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menganalisis dinamika Kecemasan Mahasiswa terhadap Karier Pekerjaan Pascakuliah serta dinamika Academic Burnout (Kejenuhan Akademik) pada mahasiswa semester tengah. Jenis penelitian ini adalah termasuk jenis penelitian studi kasus (case study) dengan metode penelitian kualitatif. Sumber primer dalam penelitian ini diperoleh dari 3 informan mahasiswa semester tengah yang mengalami kejenuhan akademik (academic burnout) yang berkuliah di Perguruan Tinggi Negeri dan Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri yang ada di Provinsi Jawa Tengah dan Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta. Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah wawancara, observasi dan dokumentasi. Analisis data melalui tahap reduksi data, penyajian data, penarikan, serta pengujian kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan terdapat dinamika kecemasan mahasiswa terhadap karier pekerjaan pascakuliah yang berpusat pada trauma dan konflik, bentuk ketidakberanian dari hal-hal yang belum jelas wujudnya, serta dari aspek fisik, kognitif dan behavioral. Namun, mahasiswa memiliki harapan untuk bangkit dari permasalahan kecemasannya. Untuk dinamika academic burnout (kejenuhan akademik) pada mahasiswa semester tengah berpusat pada rasa jenuh dan bosan, faktor situasional yang berkaitan dengan: beban kerja (workload); penghargaan (reward) dan komunitas (community). Kemudian berpusat juga faktor kepribadian, aspek spiritual dan penurunan minat belajar, prestasi belajar dan motivasi belajar. Meskipun demikian, mahasiswa semester tengah tetap berusaha untuk menghadapi kejenuhan akademik mereka