Figur Wayang Bambang Sukrasana pada Karya Batik Panel

Dalam karya “Kisah Bambang Sukrasana dalam Karya batik Panel” ini penulis terinpirasi menciptakan karya karena ketertarikan penulis terhadap kisah wayang terutama pada kisah bambang Sukrasana, penulis lebih terfokus pada sekuel yang mempunyai makna dalam kehidupan nyata. Banyaknya kebudayaan warisan Indonesia membuat penulis tertarik mengangkat kisah wayang kususnya kisah bamang sukrasana ke dalam karya batik panel, melalui karya ini penulis ingin menyuarakan kepada masyarakat terutama anak muda sebagai penerus bangsa untuk melestarikan warisan kebudayaan Indonesia. Proses karya seni tugas akhir ini menggunakan metode pendekatan estetika dan metode pendekatan estetika dan metode pendekatan semiotika, sedangkan untuk metode penciptaannya menggunakan metode penelitian berbasis praktik. Pengumpulan data melalu studi lapangan dengan cara observasi langsung dan dan studi pustaka untuk mendapatkan informasi penting tentang batik dan wayang. Dalam proses teknik perwujudan yang diimplementasikan pada seluruh karya menggunakan teknik batik tulis dan tutup celup deengan pewarna alam dan pewarna sintetis remasol. Karya yang dihasilkan dari dari penciptaan tugas akhir ini adalah 3 karya batik panel. Pada masing masing karya memiliki keunikan visual tersendiri,namun ketika semua karya akan menghasilkan suatu keharmonisan antara motif dan konsepnya. Diharapkan dari penciptaan karya ini dapat bermanfaat bagi penikmat seni dan masyarakat pada umumnya. Selain itu juga Mengubah sudut pandang pada sebagian masyarakat bahwa batik merupakan karya seni yang dapat dikemangkan sedemikian rupa tanpa batas, dapat memberi kontriusi dan wacana kreatif pada masyarakat tentang pengembangan karya seni kriya yang kreatif dan inovatif dalam dunia seni. Kata kunci : Wayang, Batik, Kisah Wayang Bambang Sukrasan