PENGUATAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH PADA MATA PELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR SISWA DI SMAS MA’ARIF YOGYAKARTA

Era digital menjadikan pendidikan semakin mudah dan efisien. Siswa sendiri saat ini banyak yang memiliki gadget dengan teknologi canggih didalamnya. Sehingga dalam pembelajaran pun perlu memanfaatkan media jarak jauh yang bisa diakses kapan pun dan dimanapun. Namun masih banyak pendidik yang kurang memiliki keahlian teknologi terbaru saat ini khususnya dalam media pembelajaran jarak jauh. Akses informasi dan sumber belajar, dapat diperoleh dengan mudah melalui media sosial dengan bantuan internet. Hal ini perlu untuk meningkatkan mutu pembelajaran maupun menghadapi masa modern. Oleh sebab itu peneliti ini bertujuan untuk: (1). Mendeskripsikan proses pembelajaran jarak jauh mata pelajaran PAI di SMAS Ma’arif Yogyakarta. (2). Menjelaskan upaya penguatan proses pembelajaran jarak jauh mata pelajaran PAI. (3). Menjelaskan cara meningkatkan motivasi belajar siswa pada mata pelajaran PAI di SMAS Ma’arif Yogyakarta. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Penelitian ini merupakan penelitian lapangan (field research). Subjek penelitian ini adalah guru mata pelajaran Pendidikan Agama Islam, Kepala Sekolah, dan Siswa-Siswi SMAS Ma’arif Yogyakarta. Dalam proses pengumpulan data, penulis menggunakan beberapa metode yaitu observasi, dokumentasi, dan wawancara. Sedangkan untuk analisis datanya penulis menggunakan metode deskriftif kualitatif, yaitu berupa pemaparan data secara tertulis mengenai data data terkait. Untuk keabsahan datanya penulis menggunkan teknik triangulasi data, yaitu pengecekkan data dari berbagai sumber dengan berbagai cara dan dalam waktu berbeda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa di SMAS Ma’arif Yogyakarta menerapkan pembelajaran: (1). Dalam penguatan Pembelajaran Jarak Jauh guru memberikan model pembelajaran siswa yang menyenangkan melalui media google classroom. (2). Penguatan Pembelajaran guru melakukan pemantauan-pemantaun atau kegiatan-kegiatan di luar jam pelajaran, kegiatan tersebut ada yang terstruktur maupun tidak struktur tergantung kebutuhan. (3). Guru memberikan motivasi belajar dengan membimbing, memberikan pujian, dan mengajak orangtua untuk memberikan semangat kepada anakny