MANAJEMEN STRATEGI KEPALA BIDANG PENDIDIKAN DALAM MENCETAK GENERASI QUR’ANI DI YAYASAN GHIFARI SLEMAN YOGYAKARTA

Penelitian ini dilakukan karena ketertarikan peneliti terhadap Yayasan Ghifari Sleman Yogyakarta yang berhasil mempertahankan pendirian lembaga pendidikan agama sedangkan di daerah tersebut telah beberapa kali mengalami kegagalan dalam mendirikan lembaga pendidikan agama berupa TPA dan strategi yang digunakan dalam Yayasan tersebut untuk memberikan pendidikan Qur’ani. Tujuan dari penelitian ini adalah (1) Untuk mengetahui manajemen strategi Kepala Bidang Pendidikan Yayasan Ghifari Sleman Yogyakarta dalam menanamkan Pendidikan Qur’ani pada anak, (2) Untuk mengetahui kendala yang dihadapi Yayasan Ghifari Sleman Yogyakarta dalam mencetak generasi Qur’ani, (3) Untuk mengetahui sejauh mana perubahan yang terjadi setelah diterapkan manajemen strategi Kepala Bidang Pendidikan terhadap generasi qur’ani di Yayasan Ghifari Sleman Yogyakarta. Penelitian ini merupakan jenis penelitian kualitatif dengan menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan metode wawancara, observasi, dan dokumentasi. Teknik pengambilan sampel menggunakan Teknik sampling purposive sampling dan snowball sampling. Adapun teknik analisis datanya menggunakan yaitu data collection, data reduction, data display, dan conclusion drawing/verifying. Sedangkan teknik keabsahan datanya menggunakan triangulasi metode. Penelitian ini cenderung menggunakan teori yang dikemukakan oleh Wheelen dan Hunger. Dalam pelaksanaan pembelajarannya menggunakan teori Behaviorisme. Proses manajemen strategi yang diterapkan di Yayasan Ghifari Sleman Yogyakarta menghasilkan sebuah strategi yang diterapkan yaitu : (1) Metode pembelajaran yan menyenangkan (happy and religious), (2) Biaya pendidikan terjangkau, (3) Memasukkan nilai keagamaan disetiap aktivitas pembelajaran, (4) Fokus terhadap kualitas SDM, (5) Menjunjung tinggi rasa kekeluargaan. Perubahan yang terjadi setelah diterapkannya Manajemen Strategi untuk mencetak generasi Qur’ani oleh Kepala Bidang Pendidikan Yayasan Ghifari Sleman Yogyakarta dapat dilihat dari perkembangan keilmuan peserta didik serta pola pikir dari peserta didik dan telah memiliki kesadaran untuk mengaji