Asuhan Keperawatan pada Tn.S dengan Gagal Jantung

Gagal jantung merupakan kondisi dimana jantung tidak dapat memompa darah dalam jumlah yang cukup ke seluruh tubuh sehingga kebutuhan oksigen serta nutrisi di jaringan kurang terpenuhi yang mengakibatkan tubuh menjadi lemah. Tujuan penulisan karya ilmiah akhir ini adalah agar penulis mampu menerapkan asuhan keperawatan pada pasien Tn.S dengan gagal jantung di ruang rawat inap dewasa RSUD Kota Malang. Hasil studi kasus pada pasien yaitu pasien megeluh kesulitan tidur di malam hari karena sesak sejak 1 hari sebelum masuk rumah sakit dan semakin memberat, pasien merasakan mual, memiliki kebiasaan merokok 4-5 batang per hari, kebiasaan minum kopi 1 cangkir/hari, kaki pasien tampak bengkak dengan pitting edema 2 derajat, kelebihan cairan sejumlah 624 cc, napas ngongsrong dari posisi tidur ke posisi duduk, terdapat suara ronkhi di kedua lapang paru, terdengar suara jantung S3, dan kardiomegali. Diagnosis yang muncul pada pasien adalah penurunan curah jantung, hipervolemia, intoleransi aktivitas, dan nausea. Intervensi dan implementasi keperawatan yang diberikan kepada pasien adalah perawatan jantung, manajemen hipervolemia, pengaturan posisi dengan memberikan posisi semi–fowler, dan manajemen mual. Kesimpulan dari asuhan keperawatan pada pasien yaitu ada masalah keperawatan yang teratasi sebagian sesuai rencana yang dibuat dan ada yang belum teratasi sehingga perlu untuk melanjutkan intervensi keperawatan