PENGEMBANGAN MODEL LATIHAN UMPAN BERBASIS KERANJANG JARING PADA PERMAINAN SEPAKTAKRAW ATLET PELAJAR DI KLUB SEPAKTAKRAW JAKARTA UTARA

Tujuan penelitian pengembangan ini adalah menghasilkan produk baru yang dipakai dalam kegiatan proses Latihan mengajar Teknik lanjutan umpan, penelitian ini menggunakan pengembangan metode penelitian Research & development (R & D) dari ADDIE dimana terdapat 5 tahapan model ADDIE, yaitu Studi pendahuluan (Research and Information Collecting), Desain (Design), Pengembangan (Development), implementasi (Implementation), evaluasi (Evaluation). Sampel dalam penelitian ini adalah atlet pelajar di klub SepakTakraw Jakarta Utara sebagai implementasi dari desain model latihan yang sudah dibuat. Pada penelitian ini peneliti bekerjasama dengan dosen ahli sepaktakraw, dosen ahli pembelajaranan, dan guru Pendidikan jasmani. Uji validasi yang digunakan pada penelitian ini adalah uji coba dengan menggunakan uji justifikasi ahli, dimana model yang telah dibuat di uji cobakan kemudian di konsultasikan dan dinilai oleh ahli dalam cabang olahraga sepaktakraw, ahli pembelajaranan, dan guru Pendidikan jasmani. Pengembangan model latihan umpan berbasis keranjang jaring yang dikembangkan dalam penelitian ini berjumlah 23 model yang layak dan telah di uji coba ahli. Produk latihan umpan berbasis keranjang jaring pada permainan sepaktakraw yang telah dikembangkan dalam penelitian ini bertujuan untuk digunakan oleh pelatih sebagai pedoman dalam memberikan materi Teknik lanjutan umpan berbasis keranjang jaring pada permainan sepaktakraw. Kata Kunci : Model latihan, umpan, keranjang jaring, sepaktakraw ********* The purpose of this development research is to produce a new product that is used in the teaching exercise process. Advanced bait technique, this research uses the development of Research & development (R & D) research methods from ADDIE where there are 5 stages of the ADDIE model, namely preliminary studies (Research and Information Collecting ), Design (Design), Development (Development), implementation (Implementation), evaluation (Evaluation). The sample in this study were student athletes at the North Jakarta Sepak Takraw club as the implementation of the training model design that had been made. In this study, the researchers collaborated with expert takraw lecturers, training expert lecturers, and physical education teachers. The validation test used in this study is a trial using an expert justification test, where the model that has been made is tested and then consulted and assessed by experts in the sport of sepak takraw, training experts, and physical education teachers. The development of the net basket-based bait training model developed in this study amounted to 23 models that were feasible and had been tested by experts. The product of net basket-based bait training in the sepak takraw game that has been developed in this study aims to be used by coaches as a guide in providing material for advanced net basket- based bait techniques in the sepak takraw game. Keywords: training model, bait, net basket, sepak takra