HUBUNGAN ANTARA KECERDASAN EMOSIONAL DAN EFIKASI DIRI DENGAN PROKRASTINASI PADA MAHASISWA S1 AKUNTANSI ANGKATAN 2017 UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara Kecerdasan Emosional dan Efikasi Diri dengan Prokrastinasi pada mahasiswa Mahasiswa S1 Akuntansi angkatan 2017 di Universitas Negeri Jakarta. Penelitian ini dilakukan selama tiga bulan terhitung dari bulan November 2018 sampai dengan Januari 2019. Metode penelitian yang digunakan adalah metode survey. Populasi penelitian adalah seluruh Mahasiswa S1 Akuntansi angkatan 2017 di Universitas Negeri Jakarta. Populasi terjangkaunya yaitu mahasiswa Mahasiswa S1 Akuntansi angkatan 2017 di Universitas Negeri Jakarta. Sampel yang digunakan pada penelitian ini adalah sebanyak 75 orang mahasiswa dengan teknik acak proporsional. Data variabel Y (Prokrastinasi), X1 (Keccerdasan Emosional), dan X2 (Efikasi Diri) merupakan data primer dengan menggunakan kuesioner model skala Likert. Teknik analisis data menggunakan SPSS 24.0. Hasil uji F dalam tabel ANOVA menghasilkan F hitung (6,186.) > F tabel (3,128), hal ini berarti secara serentak X1 dan X2 berhubungan dengan Y. Uji t menghasilkan t hitung X1 (-2.070) < t tabel (1,66629), dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan yang negatif dan signifikan antara Kecerdasan Emosional dengan Prokrastinasi Akademik. Kemudian, t hitung X2 (- 2,239) > t tabel (1,66629), maka dapat disimpulkan terdapat hubungan yang negatif dan signifikan antara Efikasi Diri dengan Prokrastinasi. Berdasarkan hasil analisis data didapatkan memiliki persamaan regresi berganda Ŷ = 189,555 - 0,166 X1 - 0,150 X2 Uji koefisien korelasi (R) yaitu sebesar 0.147 termasuk ke dalam kategori hubungan yang kuat. Uji koefisien determinasi (R²) sebesar 63%, yaitu masing�masing variabel X1 dan X2 menyumbang pengaruh sebesar 14% kepada Y dan sisanya 86% dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak diteliti. This study aims to determine the relationship between Emotional Intelligence and Self-Efficacy with Procrastination in 2017 S1 Accounting Student students at Jakarta State University. This research was conducted for three months from November 2018 to January 2019. The research method used was the survey method. The study population was all 2017 S1 Accounting Students at Jakarta State University. Affordable population is 2017 S1 Accounting Student at Jakarta State University. The sample used in this study was 75 students with proportional random techniques. Data variable Y (Procrastination), X1 (Emotional Intelligence), and X2 (Self Efficacy) are primary data using a Likert scale model questionnaire. Data analysis techniques using SPSS 24.0. The results of the F test in the ANOVA table produce F count (6.186)> F table (3.128), this means that simultaneously X1 and X2 are related to Y. The t test produces t count X1 (-2,070) <t table (1,66629) , it can be concluded that there is a negative and significant relationship between Emotional Intelligence and Academic Procrastination. Then, t count X2 (-2,239)> t table (1.66629), it can be concluded that there is a negative and significant relationship between Self-Efficacy and Procrastination. Based on the results of data analysis, it has a multiple regression equation Ŷ = 189,555 - 0,166 X1 - 0,150 X2 Test the correlation coefficient (R) which is equal to 0.147 belongs to the strong relationship category. Test the coefficient of determination (R²) of 63