Persepsi Masyarakat terhadap Fungsi Batu Pallantikang di Desa Salassae Kecamatan Bulukumpa Kabupaten Bulukumba (Analisis Teologi Islam)

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa (1) sejarah kepercayaan masyarakat terhadap batu pallantikang ini sudah ada sejak zaman dahulu dan sudah menjadi warisan turun- temurun dilakukan oleh masyarakat Desa Salassae yang mempunyai nazar tertentu. (2) Fungsi awal batu pallantikang ini pada mulanya digunakan sebagai tempat untuk melantik para gallarang atau raja pada saat itu namun seiring dengan perkembangan zaman dan di ikuti oleh penghapusan sistem kerajaan dan diganti oleh sistem pemerintahan maka batu pallantikang ini sudah dialihfungsikan sebagai tempat wisata budaya dan juga wisata religi bagi orang- orang yang mempunyai kepercayaan tertentu. Dan (3) persepsi masyarakat terhadap adanya tradisi berkunjung ke batu pallantikang ini juga bervariasi ada yang pro dan kontra, yang pro mengatakan tradisi seperti ini adalah sebagai bentuk adat yang harus dilestarikan karena menganggap bahwa orang- orang yang berkunjung ke batu pallantikang hanya sekedar melepas niat atau nazar dan tujuannya masih mengarah kepada Allah SWT. dan yang kontra menganggap bahwa hal ini sebagai praktik yang menyimpang dengan agama