KAJIAN POTENSI PEMANENAN AIR HUJAN DALAM PENYEDIAAN AIR BERSIH (STUDI KASUS: DESA BOJONGSALAM, KECAMATAN RANCAEKEK, KABUPATEN BANDUNG)

ABSTRAK KAJIAN POTENSI PEMANENAN AIR HUJAN DALAM PENYEDIAAN AIR BERSIH (STUDI KASUS: DESA BOJONGSALAM, KECAMATAN RANCAEKEK, KABUPATEN BANDUNG) Oleh: Sally Febrianti NRP : 183060024 Rancaekek merupakan kota satelit dari kota inti yaitu Kota Bandung dan Kota Cimahi. Dahulunya, wilayah ini merupakan kawasan pertanian lahan basah yaitu padi sawah yang menjadi komoditas unggulan terbesar di Jawa Barat. Namun, seiring dengan era industrialisasi yang semakin berkembang khususnya di bagian timur wilayah Rancaekek mengalami alih fungsi lahan menjadi kawasan industri. Sehingga muncul dampak negatif yang ditimbulkan dari adanya kegiatan industri di Kecamatan Rancaekek salah satunya adalah pencemaran air tanah yang biasa digunakan dalam kehidupan sehari-hari. Pencemaran air tanah ini terjadi di Desa Bojongsalam yang merupakan salah satu desa di Kecamatan Rancaekek, Kabupaten Bandung, Jawa Barat. Desa Bojongsalam terdiri dari 3 dusun dan dikelilingi oleh berbagai pabrik yang beroperasi di sekitar wilayah desa tersebut di Kecamatan Rancaekek. Kondisi tersebut dapat mempengaruhi kondisi ketersediaan air bersih di Desa Bojongsalam. Kebutuhan air bersih di Desa Bojongsalam termasuk hal yang sulit. Maka dari itu, peneliti ingin memberikan alternatif lain dalam penyediaan air bersih di Desa Bojongsalam, yaitu dengan sumber air baku yang berasal dari pemanenan air hujan. Dimana rata-rata curah hujan di Desa Bojongsalam yaitu 1.989 mm/tahun. Sehingga dari hasil analisis, potensi pemanenan air hujan untuk penyediaan air bersih di Desa Bojongsalam dengan area tangkapan sebesar 302.639 m2 adalah 389.445,57 m3/tahun yang dapat memenuhi kebutuhan air bersih masyarakat sebesar dengan metode pemanenan air hujan yaitu kolam PAH sistem komunal seluas 2,8 Ha yang dapat menampung sekitar 55.100 m3. Maka diharapkan dengan karakteristik wilayah yang sama nantinya dapat menerapkan sistem PAH yang sesuai dengan tipologi wilayah dari segi fisik, sosial, dan ekonomi. Kata Kunci: Pemanenan Air Hujan; Penyediaan Air Bersi