IMPLEMENTASI CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY DALAM MEMPERTAHANKAN CITRA PT KERETA API INDONESIA (PERSERO) SELAMA MASA PANDEMI COVID-19

Penelitian ini berjudul “Implementasi Corporate Social Responsibility Dalam Mempertahankan Citra PT Kereta Api Indonesia (Persero) Selama Masa Pandemi COVID-19”. Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan implementasi Corporate Social Responsibility dalam mempertahankan citra PT Kereta Api Indonesia (PERSERO) selama masa pandemi COVID-19 melalui Program Bina Lingkungan. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan melakukan wawancara, observasi dan telaah dokumen. Teori yang digunakan pada penelitian ini yaitu Teori Triple Bottom Line yang dikemukakan oleh John Elkington. Hasil penelitian mengenai Implementasi Corporate Social Responsibility dalam mempertahankan citra PT Kereta Api Indonesia (Persero) selama masa pandemi COVID-19 melalui Program Bina Lingkungan ditemukan bahwa Program Bina Lingkungan yang dijalankan oleh CSR PT KAI difokuskan kepada kegiatan bantuan peningkatan kesehatan penanganan penyebaran virus COVID-19 di Indonesia dan bantuan sarana ibadah yang memang dianjurkan oleh pemerintah dalam penanganan penyebaran virus COVID-19 di Indonesia. Akan tetapi, Program Bina Lingkungan tetap menjalankan kegiatan-kegiatan bantuan lainnya seperti bantuan korban bencana alam, bantuan pelestarian alam, bantuan pendidikan dan pelatihan, bantuan pengembangan prasarana dan sarana umum, dan bantuan sosial kemasyarakatan dalam rangka pengentasan kemiskinan. PT KAI mampu untuk mengimplementasikan CSR untuk mempertahankan citra perusahaan dengan berbagai kegiatan yang bermanfaat bagi masyarakat. Program Bina Lingkungan merupakan bukti kepedulian PT KAI dalam membantu peningkatan kualitas hidup masyarakat dan lingkungan bantuan-bantuan seperti bantuan korban bencana alam dan bencana non alam, bantuan pendidikan, bantuan peningkatan kesehatan, bantuan pengembangan prasarana dan/atau sarana umum, bantuan sarana ibadah, bantuan pelestarian alam, dan bantuan sosial kemasyarakatan. Kegiatan-kegiatan tersebut mampu untuk membentuk citra positif perusahaan di masyarakat sehingga PT KAI mampu untuk mendapatkan keuntungan dari bisnis yang dijalankan. Keuntungan yang didapatkan oleh PT KAI tidak hanya berupa keuntungan materi, tetapi juga seperti penghargaan dan prestasi yang diraih oleh PT KAI dari kegiatan CSR yang dijalankan