PENGARUH KEMASAN PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN KONSUMEN DI RUMAH SEKARA

Rumah sekara merupakan sebuah UMKM yang bergerak dibidang food and baverage yang memproduksi olahan kopi dan non kopi serta makanan berat dan cemilan. Namum peneliti lebih memfokuskan pada kemasan produk yang menjadi salah satu faktor pertimbangan konsumen untuk melakukan pembelian. Berdasarkan hasil penelitian awal yang dilakukan di rumah sekara, peneliti menemukan masalah dalam keberlangsungan perusahaan yaitu keputusan pembelian konsumen . berdasarkan hasil observasi dan wawancara permasalahan tersebut diduga karena kemasan produk yang belum optimal dan makanan yang di sediakan kurang tepat untuk menggunakan kemasan produk tersebut. Tujuan pada penelitian ini untuk mengetahui gambaran umum pada Rumah Sekara, mengatahui kondisi kemasan produk pada Rumah Sekara, mengetahui kondisi keputusan pembelian konsumen pada Rumah Sekara, mengetahui seberapa besar pengaruh kemasan produk terhadap keputusan pembelian konsumen pada Rumah Sekara, mengetahui hambatan dan upaya yang dilakukan Rumah Sekara. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan jenis metode deskriptif . Teknik pengumpulan data yang digunakan melalui kuisioner, wawancara dan observasi. Penyebaran kuisioner kepada 30 orang responden. Teknik analisis data yang digunakan uji validitas, uji relibilitas, regsesi linear sederhana, uji hipotesis , dan koefisien determinasi. Berdasarkan hasil peneltian yang telah dilakukan kemasan produk dan keputusan pembelian konsumen dengan menggunakan uji koefisien determinasi menunjukan bahwa nilai koefesien determinasi X terhadap Y sebesar 47,9% pengaruhnya, sedangkan sisanya sebesar 52,1% merupakan pengaruh atau kontribusi dari variabel eksternal yang tidak diteliti pada variabel internal penelitian. Seperti lokasi, harga yang dapat mempengaruhi keputusan pembelian. Adapun hambatan-hambatan yang dihadapi Rumah Sekara, Perilaku konsumen yang dominan melakukan Dine-in daripada takeaway sehingga kurangnya penggunaaan besek. Dalam penggunaaan kemasan produk berupa besek dinilai kurang efektif dan efisien karena makanan yang disediakan cenderung berminyak dan sedikit berkuah. Kurangnya promosi produk makanan sehingga penggunaaan besek tidak banyak. Saran peneliti terhadap Rumah Sekara ialah diharapkan Rumah Sekara lebih memperhatikan dalam mempromosikan terkhusus pada makanan berat yang menggunakan besek , sebaiknya rumah sekara lebih banyak membuat content yang bisa memunculkan kemasan produk (besek) ketika mempromosikan pada sosial medianya terkhusus instagram dengan fitur snapgram. Karena snapgram lebih berpotensi untuk menjangkau viewers terhadap sesuatu yang diuggah. Dan Makanan yang mengandung sedikit kuah dan berminyak disarankan untuk menggunakan kemasan pendukung seperti plastik sebagai pembungkusnya baru dilanjukan penggunaan besek sebagai kemasan akhirnya. Kata kunci : Kemasan Produk, Keputusan Pembelian Konsume