Kinerja Perbankan Syariah di Indonesia Pada Masa Covid-19

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kinerja Bank Umum Syariah di Indonesia selama masa pandemi Covid-19 ditinjau dari NPF dan DPK nya. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif, yang bertujuan untuk menguji teori, membangun fakta, memberikan deskrpsi statistik, menaksir dan meramalkan hasilnya. Berdasarkan data DPK pada pada April-Juli 2020 dan periode Desember 2020-Januari 2021 jumlah DPK mengalami rata-rata penurunan mencapai sekitar 6,5%. Periode Agustus-September 2020 peningkatan jumlah DPK sekitar 8,8%. Pertumbuhan DPK mulai stabil pada awal tahun 2021 sekitar 8%. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa DPK Bank Umum Syariah bisa dikategorikan sangat stabil. Sedangkan, untuk NPF rata-ratanya 3,20% masuk kategori memadai yang menunjukkan Bank Umum Syariah masih tahan terhadap gelombang pandemi Covid-19