Efektivitas Pembinaan Narapidana Anak dalam Memperoleh Hak Pendidikan di LPKA Kutoarjo

Seiring dengan perkembangan zaman dan kemajuan teknologi dewasa ini, tingkat kejahatan semakin meningkat tidak hanya kejahatan yang dilakukan oleh orang dewasa tetapi juga kejahatan yang dilakukan oleh anak-anak yang masih dibawah umur. Kejahatan yang dilakukan oleh anak lebih lazim disebut sebagai kenakalan anak / kenakalan remaja. Namun berjalannya waktu, tingkah laku anak makin bervariasi yang salah satunya adalah kejahatan yang dilakukan oleh anak semakin berkembang dan mengakibatkan anak dijatuhi pidana penjara sehingga harus ditempatkan di Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA). Hanya saja penjatuhan pidana kepada anak di LPKA sangat berdampak pada pendidikan anak tersebut dimana pendidikan bagi anak seharusnya terjamin sebagaimana disebutkan dalam UU No. 11 Tahun 2012. Hal tersebut memberikan berbagai pertanyaan mengenai keefektivitasannya pendidikan di LPKA. Tujuan penulisan ini dimaksudkan untuk menganalisis tingkat efektivitas pembinaan narapidana anak dalam memperoleh hak pendidikan di LPKA Kutoarjo. Metode penelitian yang digunakan dalam tesis ini adalah pendekatan yuridis empiris dengan analisis kualitatif. Diperoleh hasil penelitian bahwa pendidikan anak di LPKA Kutoarjo belum sepenuhnya efektif hanya saja pendidikan formal yang dilaksanakan terdapat beberapa kendala diantaranya lokasi LPKA Kutoarjo yang terlalu jauh dengan Ibu Kota Provinsi Semarang dan sarana prasarana pelaksanaan pendidikan formal yang tidak terpenuhi, sehingga hal yang harus dilakukan oleh pemerintah ialah memberikan perhatian lebih terhadap pendidikan anak di LPKA Kutoarjo dengan perhatian dan peran serta lebih dari Pemerintah Pusat maupun Daerah, Dinas Pendidikan, serta dinas-dinas lain yang terkait. Kata Kunci : Efektivitas, Pembinaan, Pendidikan, LKPA Kutoarjo