Perilaku Konsumtif Pengguna Media Sosial Instagram di Kalangan Mahasiswa Purwokerto

Instagram merupakan media sosial yang dimiliki oleh sebagian besar mahasiswa Purwokerto. Instagram digunakan mahasiswa Purwokerto untuk mencari informasi, mencari hiburan, dan sebagai tempat mengekspresikan diri melalui unggahan foto atau video. Selain itu mahasiswa juga kerap menggunakan Instagram sebagai sarana belanja. Berbagai macam kemudahan dan fitur Instagram yang ada, seperti fitur Toko, Instagram Story, feeds, IGTV, Reels, Explore, dan lain sebagainya menyebabkan mahasiswa Purwokerto gemar melakukan pembelanjaan online. Namun, mereka melakukan belanja online ini bukan didasarkan pada kebutuhan, melainkan pada keinginan yang semu demi kesenangan dan prestise yang didapatkan. Perilaku belanja online mahasiswa Purwokerto dilakukan secara terus menerus dan berlebihan sehingga menjadi boros atau yang lebih sering dikenal dengan perilaku konsumtif. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan dan menjelaskan perilaku konsumtif pengguna media sosial Instagram di kalangan mahasiswa Purwokerto serta Instagram menjadi rujukan belanjanya. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode penelitian kualitatif. Sasaran penelitian ini berjumlah 9 mahasiswa Purwokerto yang berasal dari 3 Perguruan Tinggi yaitu Universitas Jenderal Soedirman, Universitas Islam Negeri Saifuddin Zuhri, dan Universitas Muhammadiyah Purwokerto, dengan teknik yang digunakan dalam penentuan informan menggunakan Purposive Sampling. Pengumpulan data dalam penelitian ini melalui wawancara mendalam, observasi, dan dokumentasi. Sedangkan metode analisis data yang digunakan adalah analisis interaktif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perilaku konsumtif pengguna media sosial Instagram di kalangan mahasiswa Purwokerto yaitu melakukan pembelanjaan online secara berlebihan, melakukan belanja online didasarkan pada keinginan bukan kebutuhan, bersifat impulsif, dan adanya kesenangan ketika melakukan belanja online. Mahasiswa Purwokerto melakukan belanja online di Instagram hampir setiap bulan secara berkelanjutan dan menjadi kebiasaan. Perilaku konsumtif mahasiswa Purwokerto juga muncul dari adanya selebgram di Instagram dan mahasiswa Purwokerto menjadi konsumtif untuk mengikuti tren yang ada. Belanja online ini sudah menjadi gaya hidupnya, informan dalam penelitian ini rela berhutang kepada temannya demi membeli barang yang diinginkannya, dan informan lain juga rela berebut dengan orang lain di Instagram untuk bisa mendapatkan barang tren yang diinginkannya. Mahasiswa Purwokerto memilih Instagram sebagai rujukan belanjanya karena adanya kemudahan belanja online di Instagram, postingan barang di Instagram yang menarik, adanya barang-barang dengan edisi terbatas yang dijual di Instagram, dan banyaknya testimoni dan promosi di Instagram yang menyebabkan mahasiswa Purwokerto melakukan pembelanjaan secara berlebihan dan menjadi konsumtif. Kata kunci: Perilaku konsumtif, Belanja online, Mahasisw