PEMBUATAN KERTAS KARTONDARI TANDAN KOSONG KELAPA SAWIT DENGAN METODE FORMACELL

Kertas dihasilkan dari kompresi serat yang berasal dari pulp. Serat yang digunakan biasanya adalah serat alami dan mengandung selulosa. Kayu dari pohon merupakan bahan baku utama dalam pembuatan pulp. Pohon yang digunakan adalah pohon yang sengaja ditanam untuk pembuatan pulp, namun jangka waktu dimulai dari proses penanaman pohon hingga pohon telah siap dipanen untuk dijadikan bahan baku cukup lama, maka dicari alternatif lain yang dapat mengatasi masalah ini salah satunya adalah dengan pembuatan kertas yang menggunakan bahan-bahan limbah yang banyak terbuang seperti Tandan Kosong Kelapa Sawit (TKKS). Pembuatan pulp dari TKKS menggunakan teknologi yang ramah lingkungan yaitu proses formacell, yang merupakan salah satu proses organosolv yang menggunakan pelarut organik sebagai larutan pemasak seperti asam asetat, asam formiat, dan air. Metode ini dipilih karena memiliki keuntungan, antara lain menghasilkan rendemen yang tinggi dan kadar sisa lignin rendah.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh dari katalis HCl yakni 0,25 ; 0,5 ; 0,75 ; 1 % (v/v) serta variasi temperatur pemasakan yakni 100 ; 105 ; 110 C. Dari hasil penelitian didapat bahwa kondisi optimum tercapai pada saat kondisi operasi pemasakan 105C dan katalis HCl 0,5% (v/v). Pada data ini didapat rendemen yakni 80,78% (w/w), kadar air 7,14% (w/w), kadar selulosa sebesar 95% (w/w), serta kadar lignin sebesar 6,22% (w/w)