MANAJEMEN RISIKO PEMBANGUNAN JEMBATAN GANTUNG MBAH BUTO MOJOWARNO TERHADAP PENGEMBANGAN WILAYAH

Pembangunan infrastruktur berupa jalan maupun jembatan merupakan program pemerintah dalam upaya meningkatkan sarana dan prasaran. Infrastruktur memiliki keterikatan yang cukup kuat dengan kesejahteraan sosial dan lingkungan terhadap perkembangan suatu wilayah. Jembatan di Indonesia cukup banyak mengalami kemajuan. Hal ini ditandai dengan dibangunnya beberapa tipe jembatan panjang yang menghubungkan suatu wilayah dengan wilayah yang lain. Pembangunan Jembatan Gantung Mbah Buto memiliki peran yang sangat positif untuk meningkatkan kegiatan sosial, sarana transportasi dan meningkatkan perekonomian masyarakat sekitar. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengembangan wilayah setelah adanya Pembangunan Jembatan Gantung Mbah Buto. Metode penelitian ini menggunakan metode deskriptif kuantitatif. Objek penelitian ini adalah masyarakat sekitar lokasi pembangunan, dengan menggunakan sumber data primer berupa hasil kuesioner, observasi, dan data sekunder yang meliputi dokumen penunjang mengenai pembangunan. Metode analisis yang digunakan adalah analisis regresi linear sederhana menggunakan aplikasi SPSS berupa uji validasi, uji reliabilitas, uji t, dan uji koefisien determinasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Pembangunan Infrastruktur berupa Jembatan Gantung Mbah Buto sangat berperan positif dan signifikan terhadap kegiatan sosial, sarana transportasi dan perekonomian masyarakat sekitar. Kata kunci: pembangunan Infrastruktur, manajemen risiko, pengembangan wilayah