TA : Rancang Bangun Sistem Informasi Laba Rugi dengan Metode Multiple Step untuk Memonitor Efisiensi Operasional pada Bara 82 Resto Surabaya

Bara 82 Resto adalah salah satu usaha kuliner yang turut bersaing meramaikan cita rasa nusantara dibidang makanan dan minuman. Lokasi Bara 82 Resto terletak di dalam area lingkungan perumahan di kawasan Kota Surabaya Selatan. Dalam aktivitas penentuan keuntungan pada usaha kuliner Bara 82 Resto, sejauh ini dalam melakukan pencatatan transaksi keuangan masih menggunakan cara manual dalam mencatat penjualan maupun melakukan pembelian bahan baku serta beban operasional yang lain. Tentunya dengan melakukan pencatatan transaksi secara manual terdapat kurangnya update data informasi yang dibutuhkan oleh pemilik usaha dan penyajian laporan penjualan pun disajikan berdasarkan catatan (buku) penerimaan uang masuk. Permasalahan pada usaha kuliner di Bara 82 Resto ini adalah dalam pembuatan laporan keuangan untuk memperoleh data laba rugi setiap bulan, tidak dapat diketahui data secara terperinci sehingga pada perhitungan selanjutnya tentang besaran nilai laba atau pun rugi yang diharapkan, karena tidak menggunakan perhitungan yang terperinci untuk dapat dijadikan pedoman agar memperoleh informasi laba atau rugi pengelolaan resto setiap bulan. Adapun informasi jika resto memperoleh laba minimum sesuai target keuntungan minimal restoran tersebut tidak dapat diperoleh, sehingga diperlukan perhitungan laporan keuangan yang berkelanjutan menjadi laporan laba rugi dengan nilai sesuai target keuntungan minimal yang disebut sebagai Efisiensi. Bara 82 Resto memiliki target minimal keuntungan sebesar 30% dari total hasil penjualan. Solusi untuk permasalahan dalam penelitian ini adalah melakukan perancangan sistem informasi laba rugi dengan menggunakan metode multiple step dan efisiensi. Hasil yang didapatkan berupa sistem informasi akuntansi keuangan yang memberikan pilihan kepada Pengguna melakukan transaksi keuangan, membuat jurnal umum hingga laporan laba rugi yang dapat langsung dipantau oleh Kepala Perusahaan. Hasil uji coba yang telah dilakukan, sistem sudah berjalan sesuai dengan kebutuhan pengguna yang telah dirancang