Analisis  Pengadaan Bahan Baku di PT. Kohwa Precision Indonesia Menggunakan Metode Triple Exponential Smoothing

PT. Kohwa Precision Indonesia is a company that produces spare parts for two-wheeled and four-wheeled motor vehicles. PT.Kohwa Precision Indonesia produces products using a make-to-order method, which means that production will be executed when there is an order. As for the procurement process, the company conducts procurement once a month. With a procurement process that provides raw material inventory, the procurement department, namely Product Planning Control (PPC) finds it difficult to determine how much raw material for making spare parts must be procured to meet the needs in the production process for the next period. The risk that occurs if too many raw materials are purchased will result in damage to raw materials due to the length of storage, while if there are too few raw materials for making spare parts, it can result in the production process running outside of the intended plan. Forecasting is the right way to deal with uncertainty, so in this study using a method based on time series sales of spare parts with seasonal fluctuating data patterns will use the triple exponential smoothing forecasting method. The purpose of this study is to assist the PPC department in determining the amount of raw materials that must be procured by the PPC department, so that it is hoped that there will be no excess or shortage of raw materials during the procurement period. This research resulted in the number of raw materials that must be procured by the PPC section for example STKM11A 38.0 x 60.5 FM raw materials as many as 132.183 pcs, so that the PCC division no longer finds it difficult to determine the amount of procurement of each raw material. Key Words : procurement, triple exponential smoothing, forecasting  PT. Kohwa Precision Indonesia merupakan perusahaan yang memproduksi sparepart kendaraan bermotor roda dua dan roda empat. PT.Kohwa Precision Indonesia melakukan produksi produk dengan cara make to order  yang artinya produksi akan dijalankan ketika ada pesanan. Sedangkan untuk proses pengadaan, perusahaan melakukan pengadaan sebanyak satu kali dalam satu bulan. Dengan proses pengadaan yang penyediakan persediaan bahan baku, bagian pengadaan yaitu Product Planning Control (PPC) merasa kesulitan dalam memastikan berapa banyak bahan baku pembuatan spare part yang harus diadakan untuk memenuhi kebutuhan dalam proses produksi selama satu periode kedepan. Resiko yang terjadi jika bahan baku yang dibeli terlalu banyak, akan mengakibatkan kerusakan bahan baku karena lamanya penyimpanan, sedangkan jika bahan baku pembuatan spare part terlalu sedikit dapat mengakibatkan proses produksi berjalan diluar rencana yang seharusnya. Peramalan merupakan cara yang tepat dalam menangani ketidakpastian, sehingga dalam penelitian ini menggunakan metode berdasarkan time series penjualan sparepart  dengan pola data yang berbentuk musiman fluktuatif akan menggunakan metode peramalan triple exponential smoothing. Tujuan dalam penelitian ini adalahmembantu bagian PPC dalam menentukan jumlah bahan baku yang harus diadakan oleh bagian PPC, sehingga diharapkan tidak lagi terjadi kelebihan ataupun kekurangan bahan baku selama periode pengadaan.  Penelitian ini menghasilkan jumlah bahan baku yang harus diadakan oleh bagian PPC sebagai contoh bahan baku STKM11A  Φ 38.0 x  60.5 FM adalah sebanyak 132.183 pcs, sehingga bagian PCC tidak lagi merasa kesulitan dalam menentukan jumlah pengadaan setiap bahan baku.   Kata Kunci: pengadaan, triple exponential smoothing, peramala