IbM Penyuluhan Pengelolaan Limbah Domestik Ramah Lingkungan untuk Imigran Indonesia di Kuala Lumpur

Pengelolaan limbah domestik ramah lingkungan penting untuk menjaga kelesatrian dan kebersihan lingkungan. Mitra IbM disini yaitu para imigran Indonesia yang juga merupakan wali murid dari Sekolah Indonesia Kuala Lumpur. Tema penyuluhan disesuaikan dengan permintaan dari pihak mitra yang ingin meningkatkan pengetahuan membudidayakan tanaman buah dalam pot (tabulampot) ketika pulang ke Indonesia. Tujuan pengabdian penerapan Ipteks ini adalah memberikan pengetahuan dan pemahaman pengelolaan limbah domestik ramah lingkungan. Metode pelaksanaan yang digunakan adalah ceramah dan diskusi untuk menggali potensi permasalahan dan daya tangkap peserta terhadap materi. Penyuluhan pengolahan limbah domestik ini digunakan untuk bahan pembuat pupuk yang bermanfaat untuk menunjang budidaya tabulampot. Penyuluhan yang telah dilaksanakan meliputi pemahaman limbah domestik rumah tangga yang dihasilkan, pemilahan limbah domestik organik dan non organik. Limbah domestik organik inilah yang digunakan untuk bahan pembuatan pupuk cair dan kompos. Pupuk yang dihasilkan dapat dipergunakan sebagai pupuk dan media tanam tabulampot untuk menyuburkan tanah. Penyuluhan dilanjutkan dengan diskusi para imigran. Hasil diskusi menunjukan bahwa para peserta antusias dalam mengikuti penyuluhan dan metode pengolahan limbah domestik organik menjadi bahan diskusi yang mendapat perhatian para imigran Indonesia mempersiapkan bekal pengetahuan ketika pulang dan menetap kembali di Indonesia untuk menunjang budidaya tabulampot di daerah asal