PENGARUH PENYISIHAN PENGHAPUSAN AKTIVA PRODUKTIF (PPAP) TERHADAP PENURUNAN TINGKAT PEMBIAYAAN BERMASALAH (NPF) DI PT. BPRS MITRA AGRO USAHA PERIODE 2018-2020

ABSTRAK Dalam perbankan syari‟ah pembiayaan merupakan kegiatan utama bank dalam mendapatkan pendapatan. Semakin besar pembiayaan dibandingkan dengan deposit atau simpanan masyarakat pada suatu perbankan maka resiko yang ditanggung perbankan tersebut juga semakin besar, salah satu resiko yang ditanggung perbankan itu sendiri ialah pembiayaan bermasalah atau biasa disebut Non Performing Financing (NPF) pada perbankan syari‟ah. Dalam hal pembiayaan macet pihak BPRS perlu melakukan penyelamatan, sehingga tidak akan menimbulkan kerugian. Penyelamatan yang dilakukan apakah dengan memberikan keringanan berupa jangka waktu atau angsuran terutama bagi pembiayaan terkena musibah atau melakukan penyitaan bagi pembiayaan yang sengaja lalai untuk membayar. Terhadap pembiayaan yang mengalami kemacetan sebaiknya dilakukan penyelamatan sehingga bank tidak mengalami kerugian. Namun bila tidak dimungkinkan melakukan penyelamatan maka langkah yang ditempuh selanjutnya adalah proses penyelesaian, dapat melalui Arbitrase, pengadilan maupun badan hukum terkait dengan penyelesaian pembiayaan. Ada pula upaya lain dalam rangka mengatasi pembiayaan bermasalah adalah dengan Penyisihan Penghapusan Aktiva Produktif (PPAP). Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kuantitatif. Sifat penelitian ini adalah deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder yang berupa data Time Series. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah dokumentasi. Pengujian yang dilakukan dalam penelitian ini yaitu uji analisis regresi linier sederhana dengan metode pengolahan data yaitu menggunakan SPSS. Hasil penelitian ini Variabel Penyisihan Penghapusan Aktiva Produktif (PPAP) berpengaruh positif dan signifikan terhadap Penurunan Tingkat Pembiayaan Bermasalah (NPF) di PT. BPRS Mitra Agro Usaha Periode 2018-2020. Dalam perspektif ekonomi islam, Non Performing Financing (NPF) berpengaruh terhadap pembiayaan Perbankan Syari‟ah, transaksi jual beli dengan memakai sistem pembiayaan merupakan salah satu jenis transaksi yang sering dilakukan masyarakat saat ini, karena pembeli bisa secara langsung memakai produk yang diinginkannya tanpa harus membayar kontan. Kata Kunci : PPAP, NPF, Bank Syariah. ABSTRACT In Islamic banking, financing is the main activity of banks in obtaining income. The greater the financing compared to deposits or public deposits in a bank, the risk borne by the bank is also greater, one of the risks borne by the bank itself is non-performing financing or commonly called Non-Performing Financing (NPF) in Islamic banking. In the case of non-performing financing, the BPRS needs to make a rescue, so that it will not cause losses. The rescue is carried out whether by providing relief in the form of a period of time or in installments, especially for financing affected by disasters or confiscation for financing that is intentionally negligent to pay. For financing that is experiencing congestion, rescue should be carried out so that the bank does not suffer losses. However, if it is not possible to rescue, then the next step is the settlement process, either through arbitration, courts or legal entities related to financing settlement. There are also other efforts in order to overcome non�performing financing, namely the Allowance for Earning Assets Losses (PPAP). The type of research used in this research is quantitative research. The nature of this research is descriptive with a quantitative approach. The data used in this study is secondary data in the form of Time Series data. The data collection technique used is documentation. The test carried out in this study is a simple linear regression analysis test with the data processing method using SPSS. The results of this study Variable Allowance for Earning Assets (PPAP) has a positive and significant effect on the Decrease in the Level of Non-performing Financing (NPF) at PT. BPRS Agribusiness Partners Period 2018-2020. In the perspective of Islamic economics, Non Performing Financing (NPF) affects the financing of Sharia Banking, buying and selling transactions using the financing system is one type of transaction that is often carried out by society today, because buyers can directly use the products they want without having to pay cash. Keywords : PPAP, NPF, Islamic Bankin