Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Permintaan Ekspor Kopi Indonesia ke Amerika Serikat Tahun 1985-2018

Kopi mempunyai prospek yang cukup bagus di Indonesia. Produksi kopi di Indonesia cukup besar. Namun perdagangan kopi di Indonesia masih banyak kendala. Salah satunya, kopi kurang dapat berdaya saing dengan kopi dari negara lain. Amerika Serikat merupakan negara tujuan ekspor utama Indonesia. Tujuan dari tulisan ini adalah untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi volume ekspor kopi ke Amerika Serikat tahun 1985-2018. Studi ini menggunakan data sekunder time series yang dikumpulkan dari Badan Pusat Statistik, World Bank dan Kementerian Pertanian serta model regresi berganda dengan metode kuadrat terkecil. Hasil dari studi ini menunjukkan secara bersama-sama, GDP riil per kapita Amerika Serikat, nilai tukar riil efektif Amerika Serikat, inflasi Indonesia, harga kopi dunia, harga teh dunia dan populasi Amerika Serikat berpengaruh terhadap permintaan ekspor kopi Indonesia ke Amerika Serikat. Secara individual, inflasi Indonesia, harga teh dunia dan populasi Amerika Serikat berpengaruh signifikan positif sementara nilai tukar riil efektif Amerika Serikat berpengaruh signifikan negatif terhadap permintaan ekspor kopi Indonesia ke Amerika Serikat, tetapi GDP riil per kapita Amerika Serikat dan harga kopi dunia tidak berpengaruh terhadap permintaan ekspor kopi Indonesia ke Amerika Serikat.Coffee has good enough prospect in Indonesia. Coffee production in Indonesia is quite large. However, the coffee trade in Indonesia still has many obstacles. One of which is that it less competitive compare to coffee from other countries. The United States is Indonesia's main export destination country. The purpose of this paper is to know factors that influence the volume of coffee exports to the United States during 1985-2018. The study used secondary time series data collected from Statistic Indonesia, the World Bank and the Ministry of Agriculture and employed the multiple ordinary least square (OLS) regression models. The results of this study shows that together, the real GDP per capita of the United States, the real effective exchange rate of the United States, the inflation in Indonesia, the world coffee price, the world tea price and the United States population have influences on the demand for the Indonesian coffee exports to the United States. Individually, inflation in Indonesia, the world tea prices and the United States population have a positive significant effect while the real effective exchange rate of the United States has a negative significant effect on the demand for the Indonesian coffee exports to the United States but the real GDP per capita of the United States and the world coffee price do not affect the demand for the Indonesian coffee exports to the United States