Pemanfaatan dan Pengembangan Kelimpahan Sumber Daya Kelautan Indonesia Secara Berkelanjutan

Pemerintah negara kita saat ini berupaya untuk lebih mengembangkan sektor kelautan dan menjadikan Indonesia sebagai poros maritim dunia. Laut sebagai sumber pangan, alat dan sarana pemersatu bangsa. Dikarenakan posisi strategis lautan yang ada serta didukung oleh keadaan hidrodinamika, kimia, maupun biologi kelautannya, perairan laut Indonesia memiliki potensi yang besar untuk industri akuakultur maupun marikultur. Namun perkembangannya masih menemui banyak kendala baik dari segi sumber daya, teknologi, modal dan pengetahuan dari masyarakat nelayan yang mendiami pesisir pantai nusantara. Buku ini menjelaskan aplikasi dari Sistem Pengambil Keputusan (SPK) atau yang lebih dikenal dengan Decision Support System (DSS) pada budidaya keramba jala apung ikan kerapu yang berkelanjutan/sustainable. Pada DSS ini digunakan untuk menentukan berbagai jenis carrying capacities pada budidaya ini dengan menggunakan sistem informasi geografis dan informasi yang beresolusi tinggi. Aplikasi DSS ini dapat digunakan pada jenis budidaya lain seperti rumput laut, begitu juga dalam menganalisis energi baru terbaharukan maupun kegiatan penelitian di bidang kelautan lainnya. Sehingga dapat dijadikan sebagai pemanfaatan teknologi untuk pemanfaatan dan pengembangan sumber daya kelautan Indonesia yang memiliki ribuan pulau dan garis pantai yang sangat panjang, namun kondisi masyarakatnya masih jauh dari sejahtera. Dengan terbitnya buku yang berjudul � Pemanfaatan dan Pengembangan Kelimpahan Sumber Daya Kelautan Indonesia Secara Berkelanjutan� ini diharapkan dapat dijadikan pedoman dan acuan bagi Pemerintah, Peneliti, Pendidik, Mahasiswa dan Pemerhati lautan untuk kedigjayaan kelautan di Indonesia. Buku ini juga dapat dijadikan acuan untuk pembuatan skripsi, tesis, maupun disertasi bagi para mahasiswa tingkat akhir program studi: Teknik Sipil, Teknik Lingkungan, Kelautan dan Perikanan, serta pihak-pihak terkait lainnya. Pemerintah negara kita saat ini berupaya untuk lebih mengembangkan sektor kelautan dan menjadikan Indonesia sebagai poros maritim dunia. Laut sebagai sumber pangan, alat dan sarana pemersatu bangsa. Dikarenakan posisi strategis lautan yang ada serta didukung oleh keadaan hidrodinamika, kimia, maupun biologi kelautannya, perairan laut Indonesia memiliki potensi yang besar untuk industri akuakultur maupun marikultur. Namun perkembangannya masih menemui banyak kendala baik dari segi sumber daya, teknologi, modal dan pengetahuan dari masyarakat nelayan yang mendiami pesisir pantai nusantara. Buku ini menjelaskan aplikasi dari Sistem Pengambil Keputusan (SPK) atau yang lebih dikenal dengan Decision Support System (DSS) pada budidaya keramba jala apung ikan kerapu yang berkelanjutan/sustainable. Pada DSS ini digunakan untuk menentukan berbagai jenis carrying capacities pada budidaya ini dengan menggunakan sistem informasi geografis dan informasi yang beresolusi tinggi. Aplikasi DSS ini dapat digunakan pada jenis budidaya lain seperti rumput laut, begitu juga dalam menganalisis energi baru terbaharukan maupun kegiatan penelitian di bidang kelautan lainnya. Sehingga dapat dijadikan sebagai pemanfaatan teknologi untuk pemanfaatan dan pengembangan sumber daya kelautan Indonesia yang memiliki ribuan pulau dan garis pantai yang sangat panjang, namun kondisi masyarakatnya masih jauh dari sejahtera. Dengan terbitnya buku yang berjudul � Pemanfaatan dan Pengembangan Kelimpahan Sumber Daya Kelautan Indonesia Secara Berkelanjutan� ini diharapkan dapat dijadikan pedoman dan acuan bagi Pemerintah, Peneliti, Pendidik, Mahasiswa dan Pemerhati lautan untuk kedigjayaan kelautan di Indonesia. Buku ini juga dapat dijadikan acuan untuk pembuatan skripsi, tesis, maupun disertasi bagi para mahasiswa tingkat akhir program studi: Teknik Sipil, Teknik Lingkungan, Kelautan dan Perikanan, serta pihak-pihak terkait lainnya. Pemerintah negara kita saat ini berupaya untuk lebih mengembangkan sektor kelautan dan menjadikan Indonesia sebagai poros maritim dunia. Laut sebagai sumber pangan, alat dan sarana pemersatu bangsa. Dikarenakan posisi strategis lautan yang ada serta didukung oleh keadaan hidrodinamika, kimia, maupun biologi kelautannya, perairan laut Indonesia memiliki potensi yang besar untuk industri akuakultur maupun marikultur. Namun perkembangannya masih menemui banyak kendala baik dari segi sumber daya, teknologi, modal dan pengetahuan dari masyarakat nelayan yang mendiami pesisir pantai nusantara. Buku ini menjelaskan aplikasi dari Sistem Pengambil Keputusan (SPK) atau yang lebih dikenal dengan Decision Support System (DSS) pada budidaya keramba jala apung ikan kerapu yang berkelanjutan/sustainable. Pada DSS ini digunakan untuk menentukan berbagai jenis carrying capacities pada budidaya ini dengan menggunakan sistem informasi geografis dan informasi yang beresolusi tinggi. Aplikasi DSS ini dapat digunakan pada jenis budidaya lain seperti rumput laut, begitu juga dalam menganalisis energi baru terbaharukan maupun kegiatan penelitian di bidang kelautan lainnya. Sehingga dapat dijadikan sebagai pemanfaatan teknologi untuk pemanfaatan dan pengembangan sumber daya kelautan Indonesia yang memiliki ribuan pulau dan garis pantai yang sangat panjang, namun kondisi masyarakatnya masih jauh dari sejahtera. Dengan terbitnya buku yang berjudul � Pemanfaatan dan Pengembangan Kelimpahan Sumber Daya Kelautan Indonesia Secara Berkelanjutan� ini diharapkan dapat dijadikan pedoman dan acuan bagi Pemerintah, Peneliti, Pendidik, Mahasiswa dan Pemerhati lautan untuk kedigjayaan kelautan di Indonesia. Buku ini juga dapat dijadikan acuan untuk pembuatan skripsi, tesis, maupun disertasi bagi para mahasiswa tingkat akhir program studi: Teknik Sipil, Teknik Lingkungan, Kelautan dan Perikanan, serta pihak-pihak terkait lainnya. Pemerintah negara kita saat ini berupaya untuk lebih mengembangkan sektor kelautan dan menjadikan Indonesia sebagai poros maritim dunia. Laut sebagai sumber pangan, alat dan sarana pemersatu bangsa. Dikarenakan posisi strategis lautan yang ada serta didukung oleh keadaan hidrodinamika, kimia, maupun biologi kelautannya, perairan laut Indonesia memiliki potensi yang besar untuk industri akuakultur maupun marikultur. Namun perkembangannya masih menemui banyak kendala baik dari segi sumber daya, teknologi, modal dan pengetahuan dari masyarakat nelayan yang mendiami pesisir pantai nusantara. Buku ini menjelaskan aplikasi dari Sistem Pengambil Keputusan (SPK) atau yang lebih dikenal dengan Decision Support System (DSS) pada budidaya keramba jala apung ikan kerapu yang berkelanjutan/sustainable. Pada DSS ini digunakan untuk menentukan berbagai jenis carrying capacities pada budidaya ini dengan menggunakan sistem informasi geografis dan informasi yang beresolusi tinggi. Aplikasi DSS ini dapat digunakan pada jenis budidaya lain seperti rumput laut, begitu juga dalam menganalisis energi baru terbaharukan maupun kegiatan penelitian di bidang kelautan lainnya. Sehingga dapat dijadikan sebagai pemanfaatan teknologi untuk pemanfaatan dan pengembangan sumber daya kelautan Indonesia yang memiliki ribuan pulau dan garis pantai yang sangat panjang, namun kondisi masyarakatnya masih jauh dari sejahtera. Dengan terbitnya buku yang berjudul � Pemanfaatan dan Pengembangan Kelimpahan Sumber Daya Kelautan Indonesia Secara Berkelanjutan� ini diharapkan dapat dijadikan pedoman dan acuan bagi Pemerintah, Peneliti, Pendidik, Mahasiswa dan Pemerhati lautan untuk kedigjayaan kelautan di Indonesia. Buku ini juga dapat dijadikan acuan untuk pembuatan skripsi, tesis, maupun disertasi bagi para mahasiswa tingkat akhir program studi: Teknik Sipil, Teknik Lingkungan, Kelautan dan Perikanan, serta pihak-pihak terkait lainnya