ANALISA FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PERILAKU KONSUMSI BUAH DAN SAYUR PADA MASYARAKAT. ANALYSIS OF FACTORS RELATED TO FRUIT AND VEGETABLE CONSUMPTION BEHAVIOR IN THE COMMUNITY

Buah dan sayur merupakan salah satu bahan pangan yang memiliki manfaat yang baik bagi kesehatan tubuh, seperti; mengandung berbagai macam vitamin, mineral dan serat yang dibutuhkan oleh tubuh. Pengetahuan masyarakat terhadap manfaat serta kandungan gizi pada buah dan sayur cukup baik. Hal ini sejalan dengan perilaku konsumsi masyarakat terhadap buah dan sayur, konsumsi buah dan sayur di masyarakat diketahui cukup baik. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsi mengenai pengetahuan gizi pada masyarakat, mendeskripsi perilaku konsumsi masyarakat terhadap sayur dan buah, mendeskripsi gambaran faktor-faktor sosial masyarakat terhadap pengetahuan dan perilaku konsumsi sayur dan buah, serta merumuskan faktor-faktor sosial mana yang memiliki hubungan terhadap perilaku konsumsi buah dan sayur. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif dengan menggunakan survei sebagai metode dalam penelitian. Penelitian diawali dengan studi literatur untuk mencari teori yang berkaitan, lalu dilanjutkan dengan pembuatan kuesioner dan survei pendahuluan kepada 40 responden. Pengujian validitas dan reliabilitas dilakukan dalam penelitian untuk mengetahui kelayakan dari kuesioner. Dalam uji pendahuluan, didapatkan jumlah n minimal yang digunakan untuk penelitian utama. Didapatkan nilai n minimal 288 responden. Penelitian utama dilakukan dengan menyebarkan kuesioner dengan didapatkan sebanyak 350 responden dan dipilih sebanyak 300 dari total responden yang sesuai dengan kriteria dengan mereduksi jawaban yang tidak sesuai dengan kriteria yang diinginkan, kemudian data yang didapatkan di-scoring dan ditabulasikan. Data kemudian di uji kembali validitas dan realibilitasnya dan diolah dengan SPSS dengan menggunakan Pearson Correlation dan Cronbach Alpha untuk menguji validitas dan reliabilitasnya, kemudian dilakukan uji hubungan antara variabel sosial dengan pengetahuan dan perilaku konsumsi yang diuji keterkaitannya dengan menggunakan Crosstabs dan Kendall’s tau-b. Hasil penelitian didapatkan bahwa lebih dari 60% responden memiliki pengetahuan yang baik terhadap buah dan sayur. Sebanyak lebih dari 50% responden menyadari bahwa terjadi peningkatan konsumsi terhadap buah dan sayur. Didapatkan hasil bahwa tidak terdapat hubungan yang signifikan (nyata) antara tingkat pendapatan dan pendidikan dengan pengetahuan gizi, sifat fungsional dan pengolahan, selain itu diperoleh bahwa tidak terdapat adanya hubungan yang signifikan (nyata) antara tingkat pendapatan dan pendidikan dengan perilaku konsumsi buah dan sayur