STRATEGI PEMASARAN PRODUK SIMPANAN MUḌARABAH DALAM MENINGKATKAN DAYA SAING PADA BAITUL MAAL WA TAMWIL MUAMALAH DAN BAITUL MAAL WA TAMWIL ISTIQOMAH TULUNGAGUNG

Skripsi dengan judul “Strategi Pemasaran Produk Simpanan Muḍarabah dalam Meningkatkan Daya Saing pada BMT Muamalah dan BMT Istiqomah Tulungagung” ditulis oleh Septiana Fuji Rahayu, NIM 12401183043, Pembimbing Prof. Dr. Ngainun Naim, M. HI. Penelitian ini dilatarbelakangi oleh anggota simpanan muḍarabah di BMT Muamalah dan BMT Istiqomah dari tahun 2017 hingga tahun 2021 yang mengalami kenaikan dan penurunan. Sedangkan produk simpanan muḍarabah adalah salah satu produk yang diunggulkan di BMT Muamalah dan BMT Istiqomah karena memiliki peminat paling banyak bila dibandingkan dengan produk yang lain. Hal ini menunjukkan adanya peluang untuk memasarkan lebih lanjut produk simpanan muḍarabah supaya dapat meningkatkan penjualan dan menjaga keeksistensiannya. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui strategi pemasaran produk simpanan muḍarabah di BMT Muamalah dan BMT Istiqomah Tulungagung dalam meningkatkan daya saing. Penelitian ini dilakukan dengan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif yang menitikberatkan kajiannya pada strategi pemasaran produk simpanan muḍarabah dalam meningkatkan daya saing. Metode pengumpulan data melalui observasi, dokumentasi dan wawancara dengen karyawan dan anggota simpanan muḍarabah di BMT Muamalah dan BMT Istiqomah Tulungagung yang selanjutnya data diolah kemudian dianalisis menggunakan metode deskriptifkualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Strategi pemasaran produk simpanan muḍarabah dalam meningkatkan daya saing di BMT Muamalah dan BMT Istiqomah Tulungagung menggunakan aspek marketing mix (bauran pemasaran) yang disebut 4P. Kendala-kendala yang dihadapi di BMT Muamalah yaitu minimnya SDM, kurangnya literasi mengenai lembaga keuangan syariah, belum adanya fasilitas modern di BMT, dan adanya pesaing. Sedangkan di BMT Istiqomah Tulungagung keterbatasan SDM, kurangnya pemahaman nasabah akan produk syariah yang digunakan, dan munculnya pesaing. Upaya yang dilakukan dalam menghadapi kendala di BMT Muamalah yaitu senantiasa belajar bidang yang digeluti, memberikan edukasi kepada anggota simpanan, dan memberikan kulitas pelayanan yang prima. Sedangkan di BMT istiqomah dengan melakukan studi silang, memberikan edukasi, meningkatkan kualitas pelayanan dan menjadikan pesaing sebagai mitra usaha. Kata Kunci: Muḍarabah, Pemasaran, Simpanan, Strateg