BLENDED LEARNING PADA MATA PELAJARAN SEJARAH PADA MASA PANDEMI (Studi Deskriptif Kualitatif Kelas XI IPA dan IPS di MA Al-Ishlah) SKRIPSI

Pada masa pembelajaran daring, penerapan model blended learning merupakan salah satu solusi yang dapat dilaksanakan di tengah masa pandemi dimana pembelajaran yang dilakukan sangat terbatas, melalui blended learning proses pembelajaran dapat dilakukan dengan mengintegrasikan teknologi dengan pembelajaran. Tujuan dari penelitian ini pada dasarnya untuk menggambarkan pelaksanaan blended learning pada mata pelajaran sejarah pada masa pandemi di Madrasah Aliyah Al-Ishlah, dengan harapan hasil penelitian ini dapat memberikan manfaat berupa tambahan informasi kepada semua pihak terkait, agar dapat menemukan cara alternatif dalam mengelola pembelajaran sejarah pada masa pembelajaran terbatas. Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan pendekatan penelitian kualitatif. Adapun teknik pengumpulan data yang digunakan oleh peneliti adalah wawancara, observasi, dan studi dokumentasi. Temuan penelitian ini adalah pertama, alasan pelaksanaan blended learning dikarenakan terdapat beberapa permasalahan yang terjadi selama pelaksanaan pembelajaran daring. Kedua, perencanaan blended learning menggunakan konsep TPACK dalam menggabungkan perkembangan teknologi dengan pembelajaran. Ketiga, pelaksanaan blended learning merupakan salah satu solusi yang tepat dilakukan pada masa pembelajaran terbatas karena mengintegrasikan teknologi dengan pembelajaran. Keempat, selama pelaksanaan blended learning terdapat beberapa kendala yang dirasakan oleh guru dan siswa seperti alokasi waktu jam mata pelajaran serta guru yang belum memahami teknologi dengan baik. During the online learning era, the application of the blended learning model is one of many solutions that can be implemented in the midst of a pandemic where the learning process is very limited. Through blended learning, the learning process can be done by integrating technology with learning. The purpose of this study is basically to describe the implementation of blended learning in history subjects during the pandemic at Madrasah Aliyah Al-Ishlah, where it is expected that the results of this study could provide benefits in the form of additional information to all related participants, in order to find alternative ways of managing the learning of historical subjects during the limited learning era. In this study, researchers used a qualitative research approach. The data collection techniques used by researchers are interviews, observation, and documentation studies. The finding of this study is that, first, the reason for implementing blended learning is because there are some issues that occur during the implementation of online learning. Second, blended learning planning uses the TPACK concept to combine technological developments with learning. Third, the implementation of blended learning is one of the right solutions for limited learning because it integrates technology with learning. Fourth, during the implementation of blended learning, there were some obstacles that were felt by teachers and students, such as time allocation for subjects and teachers who did not understand technology well