Analisis Yuridis Terhadap Polis Asuransi Kendaraan Bermotor Pada PT. Asuransi Raya Cabang Medan

Polis asuransi kendaraan bermotor di PT. Asuransi Raya Cabang Medan pelaksanaanya diatur dalam Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2014. Dalam polis standar asuransi kendaraan menerangkan bahwa tertanggung telah mengajukan suatu permohonan tertulis yang menjadi dasar dan merupakan bagian tidak terpisahkan dari polis, penanggung akan memberikan ganti rugi kepada tertanggung terhadap kerugian atas dan atau kerusakan pada kendaraan bermotor dan atau kepentingan yang dipertanggungkan, berdasarkan pada syarat dan kondisi yang dicetak, dicantumkan, dilekatkan, dan atau dibuatkan endorsemen pada polis. Dalam penulisan tesis ini masalah yang dikaji adalah analisis yuridis terhadap polis asuransi kendaraan bermotor di PT. Asuransi Raya Cabang Medan, akibat hukum apabila penanggung tidak dapat membayar uang klaim sampai batas waktu yang telah ditentukan dalam perjanjian asuransi di PT. Asuransi Raya Cabang Medan, dan prosedur pelaksanaan klaim atas kerugian yang dialami oleh tertanggung pada perusahaan asuransi di PT. Asuransi Raya Cabang Medan. Adapun metode yang digunakan adalah menggunakan metode normatif. Dengan dukungan dari data empiris yang dilakukan untuk mendapatkan data primer dengan menemukan kebenaran di PT. Asuransi Raya Cabang Medan, melalui wawancara, dan selanjutnya disusun dalam susunan sistematis dalam bentuk tesis. Dari hasil penelitian didapat bahwa polis asuransi kendaraan bermotor pelaksanaan dan isinya berdasarkan peraturan Undang-Undang No.40 Tahun 2014 tentang asuransi, dan mengacu kepada peraturan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dalam Surat Edaran No.SE-06/D.05/2013 Tentang Penetapan Tarif Premi. Penanggung akan memberikan ganti rugi terhadap tertanggung sebagaimana yang tertuang dalam polis. Akibat hukum bagi penanggung yang tidak membayar uang klaim dapat dikenakan sanksi berupa peringatan, pembatasan kegiatan usaha, dan sanksi pencabutan izin usaha. Prosedur pelaksanaan klaim dengan memberikan informasi yang jelas mengenai penyebab terjadinya kecelakaan, menyerahkan identitas pengemudi, memberikan surat keterangan dari kepolisian jika hilang.The Insurance policy of motor vehicle at PT. Asuransi Raya branch of Medan is implemented based on Act No. 40 of 2014. In the standard of insurance policy of motor vehicle it described that the insured submit the written application as a base and an integrated part of insurance policy, the insurer will provide the compensation to the insured on all of loses or damaged on motor vehicles and or the covered interest based on the term and condition printed, recorded, attacked and or endorsement of a policy. In this writing of thesis, the reviewed problem is juridical analysis to the insurance policy of motor vehicle at PT. Asuransi Raya branch of Medan, low consequences if the insurer did not pay the insured the compensation up to the due date determined in the insurance contract at PT. Asuransi Raya branch of Medan, and procedure of claim on the loses of the insured to the insurance company of PT. Asuransi Raya branch of Medan. The applied method is normative method by using empirical data to obtain the primary data in order to study the condition in PT. asuransi Raya Branch of Medan through interview, and than arranged in systematical arrangement in thesis. The result of research indicates that the implementation of insurance policy of motor vehicle is based on the Act No. 40 of 2014 concerning to insurance and refers to the Financial Service Authority (OJK) in Circulation No. SE-06/D.05/2013 concerning to the Determining of premium rate. The insurer will provide the insured the compensation as determined in policy. The low consequence of insurer who did not pay the claim will get the sanction such as warning, limitation of business activity and the withdraw of business permit. The procedure of claim by provide the real information about the causal factor of accident, submit the identity of driver, and explanation letter from police if there is lost